21 - Expression

1.7K 232 3
                                    

---

Hyunjin memarkir motornya asal sebelum ia memasuki rumah dengan nafas terengah-engah.

"Bu?" teriak Hyunjin mencari keberadaan ibunya. Jihyo yang sedang menjemur pakaian pun berteriak karena mendengar suara Hyunjin memanggilnya.

"Ada apa Hyunjin? Ibu sedang menjemur pakaian."

Hyunjin segera ke tempat asal suara itu. "Bu, penting!"

"Kamu kenapa sih? Kok ngos-ngosan gitu?"

Hyunjin mengatur nafasnya sebelum bicara. "Apa maksudnya Nancy adalah tunanganku?"

"Ah, itu. Ibu lupa memberi tahumu sebelumnya. Iyaa, kalian udah tunangan."

"Gak mungkin. Hyunjin sama sekali gak ada perasaan ke Nancy, buk."

Jihyo selesai menjemur pakaian dan masuk ke dalam rumah yang di ikuti oleh Hyunjin di belakangnya.

Jihyo menyuruh Hyunjin untuk duduk di sofa bersamanya. "Akan ibu jelaskan. Waktu kau terbaring koma, ibu khawatir kalau kau bangun di usia yang sudah matang untuk menikah namun kau tak memiliki calon. Hanya Nancy yang mau nerima keadaanmu dan menjagamu sampai kau terbangun. Jadi ibu pikir untuk mengikat kalian dengan tunangan."

"Tapi tetap aja gak masuk akal buk. Tak bisakah batalkan pertunangan ini, bu? Hyunjin mohon hm? hm?" Hyunjin memohon sembari melingkarkan tangannya di perut Jihyo.

Jihyo syok. Bukan karena Hyunjin ingin membatalkan pertunangan, tapi karena sekarang Hyunjin bertingkah sok imut di hadapannya.

"Hyunjin, kau baik-baik saja kan?"

"Kenapa? Hyunjin baik kok." lagi-lagi Hyunjin menyandarkan kepalanya di pundak Jihyo manja.

"Baiklah. Kalau itu yang kau inginkan, ibu akan coba berbicara dengan ayahmu nanti. Tapi kau--jangan seperti ini. Geli tau!" bukannya menyingkir, Hyunjin semakin memeluk Jihyo erat.

Hyunjin tak pernah sehangat ini dulu. Menyentuhnya saja terasa canggung, boro-boro mau meluk kayak gini.

---

Nara POV

Kenapa Hyunjin bohong? Kenapa dia belain gue di hadapan Somi dan temen-temennya? Apa dia--

Gak mungkin!

Gak mungkin dia bisa nginget gue. Saat itu dia bukan manusia, jadi gak akan mungkin kalau dia bia ngingat siapa gue.

Kalo dunia ini gede, kenapa harus Somi dan temen-temennya yang jadi sahabat Hyunjin?

Gue harus ngelakuin apa sekarang? Hyunjin sama sekali gak nginget soal gue. Hyunjin gak ninggalin apapun disini, kecuali gue.

---

Author POV

"Oppa! Hyunjin ingin membatalkan pertunangannya dengan Nancy. Bagaimana sekarang?" kata Jihyo ke suaminya.

"Apa?"

"Iya, katanya dia akan mencari pasangannya sendiri."

Who are you? | Hwang Hyunjin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang