5. Fenita Adellia

3.9K 155 1
                                    

Jangan lupa votte ya!!
Jangan lupa follow

Jangan lupa votte ya!!Jangan lupa follow

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Selamat membaca

Tringggg,,,,,

Bell istirahat sudah berbunyi, Sudah lama Caca menunggu waktu ini. Ketika keluar kelas ia segera melangkah kan kakinya ke suatu tempat, Kantin.

"Hai Rifan" ucap Caca setelah berada dimejanya.

Semua meja itu digabungkan menjadi satu, anggota geng valensi termasuk ketuanya duduk disitu dengan menyantap makanannya masing - masing.

Tidak ada yang berani menduduki meja itu, bahkan perempuan pun tidak ada yang berani duduk disana. Apalagi anak laki - laki, kecuali perempuan itu adalah pacar dari salah satu anggotanya. Rifan mengijinkan itu asalkan anggotanya menaati peraturan yang sudah di tetapkan.

Hanya Caca yang berani menghampiri meja itu dan,,,

"Heh Cewek ganjen!."

Semua orang yang tadinya tertawa ria dan mengurusi kegiatannya masing - masing pun terhenti oleh suara cempreng itu.

"Apa lo jalang!."

"Apa lo bilang hah."

"Emang bener kan, lo jalang?."

"Heh cewek ganjeng ngaca dong lo!."

"Lo yang harus nya ngaca! Liat tuh bibir bedak tebel banget! Muka lo mau lo adonin jadi apa? Jadi badut? Jadi jalang?."

"Lo kalau ngomong gak pernah mikir ya!."

"Emang lo kalau ngomong suka mikir? Lo bilang gue ganjen?, Mikir dari mana lo!."

"Udah terbukti omongan gue! Kalau lo itu cewek ganjen! Lo sering genit sama Rifan! Itu namanya apa?."

"Gue genit cuma sama Rifan! Kalau gue salah, pasti gue genit juga sama yang lain! Tapi ini gue cuma sama dia kan? Emangnya lo? Ganti - ganti cowok nempel sana - sini! Iuh" ucapnya sambil menampilkan wajah mual.

"Ya mending gue lah dikejar cowok banyak! Gak kayak lo ngejar - ngejar cowok ,terang - terangan lagi! Murahan banget!."

Deggg,,,

Ucapannya mampu menyentil hati Caca.

"Mending Caca lah! Dia juga banyak yang taksir! Bahkan lebih banyak dari pada lo, Cuma dia punya kesetiaan sama satu cowok! Gak kayak lo!. Udah punya cowok, sering ganti cowok tapi masih ngejar Rifan" Ucap Fulky membela Caca.

"Tau lo? Punya urat malu gak sih lo?" Krisna ikut membela.

"Yang harus nya ditanya urat malu itu cewek ganjen ini!, udah tau Rifan gak mau! Malah ngeyel! Keliatan kan murahannya."

NATASYA (sudah selesai-revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang