Eunwoo merutuki dirinya sendiri. Astaga, bagaimana bisa keluarganya mengerti mengapa ia berteriak seperti itu? Banyak sekali orang yang bernama Cho. Terlebih lagi, ternyata nama itu hanya samaran. Apa yang harus Eunwoo lakukan agar bisa memberi informasi pada keluarganya dan terbebas dari sini?
"Ingat. Aku ada di sisi lainmu, Eunwoo." Suara itu nenyapa indra pendengarannya. Eunwoo menghela nafas. Ia mencoba memusatkan konsentrasinya agar kesadarannya tak lagi diambil alih oleh sisi lainnya yang ternyata masih 'hidup'.
"Ayolah. Aku akan menahan rasa sakitnya untukmu." Ucap sosok itu lagi membuat Eunwoo menggeleng kuat. Ia bicara dalam hati, membatin untuk membalas ucapan sisi lainnya itu. "Ini tubuhku. Aku yang merasakannya. Kamu tak perlu ikut campur."
Sosok dalam dirinya itu terkekeh, "Apa kamu tak ingat? Aku yang membantumu lolos sembilan tahun lalu dari gudang penuh debu ini. Biarkan aku membantumu. Kita adalah satu, kan?"
Lagi-lagi Eunwoo menggeleng kuat, membuat Mr. Cho yang melihatnya semakin senang. "Haha. Sedang bertarung dengan diri sendiri, Nak?"
Eunwoo menatapnya tajam, membuat Mr. Cho terkekeh. "Astaga. Bahkan kamu masih sanggup menatapku seperti itu. Kamu harus dihukum, Nak."
Ptas!
Cambuk itu kembali melayang ke tubuhnya. Menciptakan luka yang teramat pedih, terlebih ia hanya memakai kaus kutang dan boxer, ditambah suhu ruang yang panas membuat keringatnya meleleh di sekujur tubuhnya. Keringat itu turut menyiksanya, memberi rasa perih yang membuat Eunwoo kian tersiksa.
Mr. Cho mengelus tali cambuknya kemudian menatap Eunwoo kembali. "Tampaknya ini tak cukup untuk menyiksamu, ya."
Eunwoo yang merasakan perih yang tak kunjung berakhir di sekujur tubuhnya tak lagi mampu mendengar dengan jelas perkataan pria tua itu. Pria itu menghampirinya, menendang punggung Eunwoo hingga remaja itu tersungkur. Ia menginjak kepala mangsanya itu dan berbisik lirih dalam hati.
Aku tau permainan apa yang mampu menyiksa dirimu lebih dari ini.
-Mama, Don't Cry-
"Leo,"
"Iya, Om?"
"Kenapa kita harus ketemu sama Je?"
Taehyung ikut menyela, "Hm. Bener. Papa juga bingung. Apa hubungannya ini sama Je?"
Rapmonster menyela, "Apa mungkin Je kerja sama dengan si Koko itu?" Asyiela berdecak, "Mister Cho." Koreksinya membuat yang lainnya tertawa.
Setelah Leo memberi saran untuk menemui Je, mereka membagi tugas. Jungkook, Simon, dan Yu Mi pergi ke kantor polisi untuk melaporkan hilangnya Eunwoo. Sedangkan yang lainnya pergi ke rumah orangtua IU untuk menemui Je.
"Leo, jawab gih." Perintah Lisa karena Leo tak kunjung menjawab. Leo berdecak malas, "Nanti juga tahu."
Judy mengerucutkan bibirnya, "Ish Leo ga asik nih. Ceritain aja napa?!" Aleyna ikut protes. "Tau nih sok cool banget! Mentang-mentang ada Yewon disini!"
Yewon mengerjap ketika namanya disebutkan, "Kok jadi aku?"
Leo meraih earphone yang ada di saku celananya, menyambungkannya ke ponsel pintar dan mempelkan ke kedua lubang telinganya. Musik mengalun di telinganya, menutupi riuhnya kerusuhan yang dibuat oleh Aleyna dan Judy. Lisa menggelengkan kepala melihat sikap putranya yang dingin. Sedangkan Taehyung asik mengajak Rapmonster yang mengemudi untuk bicara.
Kalau Lisa lihat, hanya ada satu bagian bangku yang terlihat suram. Bagian paling belakang, bagian dimana Asyiela, Yewon, dan IU berada. Tampaknya mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.
Yewon yang memang tidak memiliki hubungan hanya bisa akrab dengan Simon, YuMi Taehyung dan Aleyna. Gadis itu begitu tertutup dan pemalu. Mungkin alasannya tetap berdiam diri dan memilih duduk di belakang adalah karena masih merasa kurang akrab dengan yang lainnya.
Kalau alasan Asyiela terdiam adalah karena masih memikirkan nasib putranya yang sekarang tengah diculik. Apalagi tadi mendengar jeritan putranya sendiri ketika di siksa, jelas membuat wanita itu khawatir dan cemas.
IU sendiri terpikir mengenai nama Cho yang disebut Eunwoo. Apa mungkin yang dimaksud itu.... Cho yang itu?
"Nah, kita udah sampai!"
-Mama, Don't Cry-
Huaaaaa tugas makin banyak ae T.T
Sad aku tu T.TAh; tapi ada yang bikin seneng nih
Thanks for 4k+ readers! Oh my, Ilysm♡
Berhubung MDC ini udah 4k read dan RTMTYRL udah 5k read serta besok itu hari istimewa, aku bakal double up besokJangan lupa tinggalkan jejak berupa vote dan komen ya♡ see you!♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Mama, Don't Cry (Completed)
Fanfiction[ C o m p l e t e d ] Sequel of Roleplay : Take Me To Your Real Life Jeon Jungkook Fanfiction | Lizkook -Mama, Don't Cry- Start : 23 Januari 2020 Finish : 20 April 2020 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Jungkook dan As...