Basically, cerita tentang betapa keduanya merasa beruntung bisa dipersatukan dalam kisah cinta penuh lika-liku.
Main cast :
Rian Ardianto
Wednesday,
January 29th, 2020.
Akhirnya, sampai pada part ini wkwkwkwk. This is the final journey but not the final part.
After this, I'll make some parts 'After Married (AM)'. I'll give you new problemssssss! So, stay tune!
Kirim pesan dan kesan kalian disini, ya? Request boleh ughaaaa! Help me to make this story better and always better!
Thank you!
**
Rian and Icha's wedding. Saturday. August, 27th 2022. Tepat empat tahun anniversary Icha dan Rian.
Dihari pernikahan mereka, dihari ijab kabul, mereka hanya mengundang teman-teman dekat dan keluarga. Tidak terlalu banyak.
Untuk akad nikah, mereka mengusung tema rustic. Dari undangan, dekorasi sampai segala hal menyangkut hari ini bertema rustic.
Bentuk undangan khusus Ijab kabul:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggap aja Tulisan Muhammad Rian Ardianto dan Aallysa Zahra Hartawan)
Satu undangan hanya boleh dua orang, dan wajib dibawa untuk ditukarkan dengan dua buah souvenir. Souvenir dibuat sangat unik dengan tema badminton dan photography mengingat latar belakang pekerjaan kedua mempelai. Yang tidak membawa undangan, tidak diperkenankan untuk masuk.
Icha menatap dirinya dari cermin. Hari ini, dia akan melepas masa lajangnya. Setelah apa yang ia lalui bersama Rian, akhirnya mereka benar-benar sampai pada hari ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mamanya tidak menyahut, perempuan itu langsung memeluk sang anak bungsu. "Jadi istri yang baik ya, dek?"
"Icha gak nyangka." ujar Icha.
Mama Icha melepaskan pelukannya, menangkup kedua pipi anak gadisnya. "Kamu cantik. Cantik banget. Rian pasti seneng lihat kamu hari ini, lebih cantik dari biasanya."