Bab 36. plan

3K 447 10
                                        

Beberapa hari ini, aku terbaring di kamar ku saja. Kata dokter, bekas luka ku sulit di hilangkan terutama di bagian perut. Kurasa itu wajar, toh luka itu di buat dengan cara yang cukup keji.

Selama aku dalam masa penyembuhan, waktu ku di isi dengan berdebat bersama wanita menyeramkan itu. Dia sering mencaci maki dokter karena terlalu bodoh menurutnya. Dia selalu mengatakan bahwa luka yang ku alami sangat mudah di sembuhkan jika aku mendapatkan water of snow valley , entah apa itu, tapi kalau hal itu bisa menyembuhkan ku, patut ku coba. Sayangnya, dia tidak mau memberi tahu ku, kecuali aku memberikan dia darah ku, serasa pelihara jin.

Wanita itu tidak seseram yang ku duga, maksudku dia seperti orang biasa, aku kira dia akan membunuh ku saat melihat ku. Tapi tidak, untuk yang pertama kalinya, dia datang menolong ku. Entah apa maksudnya dengan buah yang matang, atau wadah yang salah, yang jelas sekarang dia membantu ku. Aku merasa terima kasih kepada dirinya.

Kondisi Zero sudah lebih baik daripada sebelumnya, dia mulai melatih dirinya untuk menjadi lebih baik. Aku sudah mengatakan kepadanya bahwa untuk menunggu saat semua nya sudah pulih dengan total. Tapi dia bersikeras untuk melatih dirinya. Semangat nya sangat membara, terlihat jelas dari matanya yang berapi api. Aku hanya bisa pasrah.

Kak Gill dan Ayah tidak terlihat beberapa hari ini, entah kemana diri mereka, tapi wanita itu mengatakan bahwa diriku lebih baik tidak bertanya atau mencari, kecuali jika diriku ingin berteriak histeris, dengan ucapannya yang seperti itu, niat ku sudah ku kurung rapat rapat.

Yang mengurus segala keperluan ku saat ini hanya ada Zero dan Bella, lebih sering Bella karena dia wanita. Bella tidak banyak berbicara, dia hanya berbicara apa yang memang dia perlukan saja.

Dan Emerald, aku memanggilnya dan terjadi perkelahian antara Emerald dan wanita itu di bayangan ku, mereka sangat berisik, dan entah apa yang mereka debatkan di dalam sana. Emerald bahkan mengajarkan diriku untuk menangkis [mind reading] milik wanita itu, cukup sulit untuk di kuasai. Emerald juga meminta supaya dia tetap berada di samping ku, untuk berjaga jaga jika wanita itu melakukan sesuatu yang aneh. Jadi sekarang Emerald berada di bayangan ku juga. Aku rasa sudah lengkap, malaikat dan iblis berada di dalam bayangan ku.

Tok. Tok. Tok.

"Masuk" ujarku yang mendengar bunyi pintu.

Bella memasuki ruangan, dia tidak sendiri tapi ada Jo dan Robert. Jo melambaikan tangan nya, aku membalas lambaian tangan itu.

Dengan perlahan, mereka berdua mendekati kasurku. Bella hanya menunduk dan pergi meninggalkan kami bertiga di ruangan ini.

"Sudah lebih baik Diana?"tanya Jo

Aku mengangguk, "Tentu".

Robert mengambil kursi untuk dirinya dan Jo, di letakannya kursi itu di samping diriku.

"Bagaimana hal itu bisa terjadi?" tanya Robert, tapi di sikut oleh Jo.

Aku mengerti maksud Jo yang seperti itu, topik ini sangat sakit untuk ku ingat. Bahkan membuat ku takut akan  tempat yang gelap dan dingin.

"Maaf" ujar Robert.

"Tidak apa apa"

"Jadi apa saja yang kau lakukan selama di kamar ini?"

"Tidur? Mereka meminta ku untuk lebih banyak beristirahat"

Robert dan Jo mengangguk.
Kami kehabisan topik pembicaraan. Entah apa lagi yang bagus untuk di bicarakan.

Aku juga bingung ingin berbicara tentang apa.

"Diana" ujar Jo.

"Iya?"

"Soal Dimpuff, kau ingin buat apa dengan tanaman langka itu?"

Ahhhh....

Dimpuff, aku hampir lupa soal itu. Pecangkokan akan memakan waktu setidak nya 1 bulan dan 1 bulan lagi untuk melihat kondisi pertumbuhan tanaman.

Rumah kaca itu seperti nya masih kotor, jadi aku harus bersihkan itu dahulu, lalu yang di perlukan tanah, pupuk kompos dan sekam, itu harus dalam pH netral. Jika terlalu asam, akan menyebabkan pertumbuhan tanaman tidak normal, produktifitas rendah dan kualitas yang buruk. Jika terlalu basa, maka tumbuhan tidak akan tumbuh dengan optimal. Aku pernah menanam mawar yang aku curry dari tetangga ku, aku meletakan mawar itu pada tanah yang aku ambil di tanah gambut dekat kos teman ku, dan hasil nya mawar itu langsung mati dalam 12 jam, daun nya, batang nya, bahkan kuncup bunga nya berubah menjadi warna coklat! Setelah aku cek dengan kertas lakmus (yang aku curry juga dari sekolah) rupanya kadar pH nya asam dengan nilai 3.

Tapi disini tidak ada kertas lakmus, tidak salah ada pelajaran soal membuat mengetes pH dengan bahan alami. Apa ya bahan bahannya?

"Diana?" ujar Jo.

Sepertinya aku terlalu lama tenggelam dalam pikiran ku.

"Soal Dimpuff, aku ingin mencari cara untuk membuatnya makin banyak"

"Kau yakin? Aku ragu akan hal itu" ujar Robert dingin.

"Aku hanya meminta 1 saja bukan? Kau ada 5, dan aku hanya meminta 20% dari barang mu"

"Aku tidak suka kalau kau menjadikan itu mainan"

"Kan sudah pernah aku bilang, aku tidak menganggap nya mainan, aku bersungguh sungguh"

"Sudah lah" ujar Jo meleraikan kami berdua.

Robert sangat aneh dalam hal ini. Aku berusaha untuk menyembuhkan banyak orang di masa depan nanti, jika penyakit itu keluar dan menular banyak orang maka Dimpuff yang akan aku kembangkan menjadi obat satu satu nya penyakit itu. Mengapa dia tidak mempercayai ku?

"Jo, sebaiknya kita kembali"

Jo mengangguk, dia berdiri, memegang sapu tangannya yang berwarna hitam, untuk menutup mulutnya.

Tanpa permisi mereka pergi dnegan cepat, lebih tepatnya Robert menyeret Jo.

'Racun es'

"Racun Es?"

'anak yang bernama Jo itu, memiliki racun es di dalam tubuhnya'

'Racun yang biasanya di temukan di sekitar pintu masuk Arangi' ujar Emerald menjelaskan.

'tidak ingin berkelahi lagi?'

'apa kau menantang ku?'

"Apa itu berbahaya?"

'tergantung kadarnya'

'Kondisi Jo tidak memungkinkan dirinya untuk bertahan lama, Diana"

"Jo akan mati?"

'kau bilang mereka memiliki Dimpuff bukan? Dimpuff bisa memperpanjang hidup nya'

'sayang nya itu tidak akan lama, Dimpuff yang mereka miliki sepertinya masih kecil' ujar Emerald dengan nada sedih.

'hidup manusia memang singkat' ejek wanita itu.

Jadi begitu, alasan Robert. Semuanya demi Jo.

Hal ini membuat ku memiliki beban yang lebih. Setelah ini, aku akan menyembuhkan Jo. Tidak salah di dimensi Arangi ada.

Pertama tama urusi dahulu, Dimpuff baru, Jo. Aku harus sembuh dulu!

Semangat!

Bersambung...

Tertanda Tara Myria




Gue ? Antagonis?! ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang