PERINGATAN!!! CERITA INI MENGANDUNG DOSA YANG MEMBUAT KALIAN SELALU BERPRASANGKA BURUK / SUUDZON TERUS!!
Kay Senja gadis cantik penuh misteri. Ia dibesarkan oleh Pamannya dengan kehidupan yang berapi api. Tinggal didesa dan sering dijuluki pendekar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kay duduk diam di kursi, saat ini ia berada di markas DSA. Gadis itu melamun sejak datang tadi. Yura mengangkat sedikit kepalanya bertanya pada Noah yang menggeleng.
Setelah pulang sekolah. Kay ke RSJ menjenguk Celina hanya ingin memastikan keadaan wanita itu saja.
"Berdebat Kay dengan Reiga?" tanya Mbak Yura yang datang bersama dengan Noah.
"Enggak," jawab Kay.
"Membela diri itu tidak buruk, Kay," kata Noah dan duduk di samping gadis itu.
"Apa Kak Rista harus semena-mena seperti itu sama anak kayak Kay gini? Sampai kapan Kay harus tutupin ini semua? Keadilan di sekolah itu udah nggak ada. Seolah-olah mereka bungkam karena uang. Kalo begitu mereka nggak guna ambil anak beasiswa hanya untuk jadi lelucon saja di sekolah."
"Kay, tempat yang kamu belajar itu Samudra High School. Sekolah yang nyimpan begitu banyak rahasia."
"Belakangan terakhir ini, beberapa kejadian aneh muncul saat kalian dalam proses belajar," lanjut Noah menjelaskan.
"Kenapa?"
"Karena berada di bawah naungan Julio. Kita ngincar dia, kita sulit menebak. Iblis ini dari alam mana."
👻Aku tidak takut!!🙅
Kay bersiap siap untuk malam ini. Ia akan mengikuti wanita itu, karna ia sudah muak dan takut dihantui terus.
Gadis itu tentunya sudah menyiapkan mental untuk menghadapi club malam yang sangat bebas sekali seks nya. Mengingat itu membuat Kay jijik sendiri. Namanya juga club malam.
Ia tak sendiri. Tentunya rencana ini sudah disusun sedemikian rupa oleh Yura dan kebetulan sekali malam ini adalah malam jumat dan malam persembahan setan itu terjadi.
Kay pun beraksi saat melihat wanita itu keluar dari kamar. Kay mengikuti hingga ke club malam dan memilih menunggu diluar.
"Lama banget sih," gerutu gadis itu kesal.
"Berjamur juga Kay nunggu disini."
"Berisik Kay," ucap seseorang disebrang alat pendengarnya itu yang tertempel pada telinga.
Lama Kay menunggu, akhirnya wanita itu pun keluar bersama pria. Namun, wanita itu sepertinya setengah sadar.
Kay pun masuk kedalam mobil yang dikendarai oleh Noah. Mengikuti kemana perginya mobil itu.
"Jaman kek gini masih ada aja penyembah setan. Nggak takut dilaknat apa?" omel Kay.
"Namanya juga jalan ninja mendapatkan uang banyak tanpa perlu capek bekerja."
"Ya tapikan mengorbankan nyawa orang."
Mereka sampai ditempat penyembah setan itu. Didalam hutan, mereka masuk dengan mengendap ngendap.
