PERINGATAN!!! CERITA INI MENGANDUNG DOSA YANG MEMBUAT KALIAN SELALU BERPRASANGKA BURUK / SUUDZON TERUS!!
Kay Senja gadis cantik penuh misteri. Ia dibesarkan oleh Pamannya dengan kehidupan yang berapi api. Tinggal didesa dan sering dijuluki pendekar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Huft, membosankan," keluh Lucy.
Setelah sekian lama tidak berkumpul seperti ini. Kini mereka malah dikumpulkan setelah beranjak dewasa. Di ruangan seperti rapat kantor saja.
Lucy, Reiga, Rista berada disini. Ada Julio, Allan Papinya Lucy, dan Glendi Papanya Rista. Rista menatap tajam Lucy dan Reiga yang berada si seberang meja.
"Lucy, kenapa nggak mau dengar omongan Kakak kamu?" tanya Allan.
Lucy yang bersandar memainkan kursi pun berdiri tegak. "Papi! Kak Rista itu bukan Kakak kandung Lucy! Ngapain harus dengar dia!"
"Lucy," tegur Allan dengan lembut.
"Udah berapa kali, sih. Gue bilangin ke kalian berdua, terutama lo Lucy. Ngapain mau temenan sama orang yang cuman manfaatin kekayaan lo?" kata Rista.
"Dih, teman gue mana ada yang manfaatin kekayaan gue! Buktinya selama gue berteman gak ada tuh dia minta rumah, apartemen, sertifikat rumah atau tanah!"
"Lo---" geram Rista namun ditahan oleh Papanya. Gadis itu berdecak sebal.
"Mau Papa percepat tanggal pertunangan kalian?" tanya Julio pada Reiga yang sedari tadi terdiam.
"WHAT?! Om Julio jangan ngaco deh! Ini bukan jaman Siti Nurbaya, main jodoh jodohan," celetuk Lucy.
"Kenapa kamu nggak akui Rista pacar kamu?" ujar Julio.
"Kita nggak pacaran!" Reiga tak lepas menatap datar Rista yang berada di seberang meja.
"Apapun keputusan kamu Papa tolak Reiga! Bagaimana pun kalian berdua harus tunangan secepatnya! Jangan melupakan tugas kamu untuk jaga Lucy dan Rista di sekolah!" terang Julio.
Lucy jadi senyum-senyum sendiri. Pertemuan ini menguntungkan dirinya juga ternyata. Reiga melirik Lucy yang duduk di sebelahnya, gadis itu tersenyum lebar sembari melambaikan tangan.
Bodohnya ia baru tau kalo Lucy ini teman masa kecilnya.
"Kalo Lucy pasti! Kalo Rista ada pertimbangan! Karena Reiga udah punya pacar!"
"HAH?!" Rista dan Lucy kompak terkejut.
Lucy yang sedang minum malah tersedak mendengar jika Reiga sudah punya pacar. Matanya berkedip lucu menatap Reiga, menggaruk kepalanya yang tak gatal. Pacar yang mana Reiga punya?
🏵️🏵️
Sudah hampir sebulan Kay bersekolah di jakarta. Sedikit demi sedikit pun penampilan gadis itu perlahan berubah. Namun di sekolah tetap sama, menjadi cewek culun dan sebulan juga ia tidak berbicara sama Reiga. Hanya melewati begitu saja jika bertemu.
