-DN 21

152K 25.3K 8K
                                    

Pulang sekolah Kay langsung pergi ke markas dan ingin memberitahukan perihal hilangnya Violla

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pulang sekolah Kay langsung pergi ke markas dan ingin memberitahukan perihal hilangnya Violla.

"Mbak Yura, ada yang hilang!"

Kay terkejut saat mendengar suaranya menjadi aneh. Bukan hanya Kay yang laporan tapi ada 2 lagi yang laporan.

Kay pun membalikkan badannya dan semakin dibuat terkejut lagi. Yura yang melihat itu hanya diam saja memperhatikan Kay.

"Ada laporan apa Kay?" tanya Yura.

"Mbak, mereka berdua...." Kay menunjuk keduanya secara bergantian.

Yura hanya menghela napasnya saja. "Kamu melawan Rista ya? Lihat bakalan ada panggilan online. Satu.... Dua.... Ti...."

Tring!

Ponsel kay berbunyi dengan cepat gadis itu membuka isi pesan yang masuk dari kepala sekolah.

"Isinya?" tanya Yura.

"Panggilan orangtua karna Kay bikin Rista jadi terluka," lesuh Kay.

"Violla hilang secara misterius," ucap Mawar.

"Dari yang Alka dengar. Kepsek hanya menuliskan laporan tanpa menindak lanjuti kasus ini lagi. Semuanya pasti sudah membungkam kepsek agar tak masuk ke masalah ini berlarut larut."

Sudah dua orang yang Kay ketahui disini. Alka dan Mawar, pantas saja setiap kali Rista membully Kay, Mawar tak ikut andil. Begitu juga dekat Alka yang melindunginya saat pembullyan pertama.

Mawar tersenyum kepada Kay. "Maaf Kay tak menolong. Gue ditugaskan untuk mengawasi sekolah dan mengawasi kegiatan lo aja," ucap Mawar.

Kay mengangguk. "Nggak masalah."

Kay pun memandangi Alka. Lelaki itu juga menatap Kay.

"Fake nerd," ujar Alka dan pergi dari hadapan Kay.

Kay terlalu terlambat menyadari semuanya. Semua berjalan sangat cepat. Ia pun menduduki dirinya dikursi.

"BOMBOM!" panggil Yura dengan sedikit berteriak.

Yura kembali memandangi Kay. "Kamu disini tidak perlu menutupi identitas kamu Kay. Ganti pakaian dan pergi bersama bombom. Kedesa bahulani."

Kay dengan langkah gontai pun menuju ke ruangan Yura untuk mengganti pakaiannya. Desa bahulani? Mendengar namanya saja membuat Kay lemah untuk hidup.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DANGEROUS NERD (VERSI TERBARU END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang