"Untuk apa kamu memintaku kemari? Bukankah kamu sudah menemukan orang yang memberimu keuntungan berlipat? Oh, aku lupa orang itu juga yang membuatmu masuk kemari." Tanya Gosh Tucker yang akhirnya datang menemui Lazar.
"Hentikan omong kosongmu, jangan pikir aku tidak bisa membuatmu ikut berada didalam sini." Kata Lazar dengan kesal.
"Jika kamu memang punya kemampuan itu, untuk apa kamu memanggilku kemari?"
"Aku ingin tahu alasanmu, jika hanya karena aku tidak melibatkanmu dalam urusanku dengan William Wlater, mengapa kamu bertindak sampai sejauh ini?"
"Aku hanya ingin kamu merasakan apa yang namanya di khianati, dan apakah kamu lupa jika urusanmu dengannya juga adalah urusanku? Pada dasarnya kamu memang ingin menyembunyikannya dariku dan mengambil keuntungan untuk dirimu sendiri, masih berani kamu bilang 'hanya karena masalah itu?' "
"Aku hanya ingin membuka jalan untukmu, jika dari awal aku melibatkanmu belum tentu William Walter mau bekerja sama denganku walau aku adalah uncle dari istrinya."
"Kamu pikir aku tidak tahu apa yang kamu rencanakan? Tapi kurasa sekarang bukan masalah lagi, kamu harus menanggung hukuman atas perbuatanmu."
"Ternyata dugaanku tepat, kamu tidak akan membantuku. Baiklah, kamu pikir aku tidak bisa menyeretmu kedalam sini untuk menemaniku? Tunggu saja Tucker, jangan pikir hanya kamu yang bisa membuatku dipenjara."
Tucker tertawa, "Coba saja kalau kamu bisa." katanya dengan percaya diri, dan langsung berdiri meninggalkan suara tawa yang membuat emosi Lazar semakin terbakar.
Sejak dia ditahan, istrinya hanya satu kali datang mengunjunginya dan memintanya menandatangani berkas peralihan saham, dia ingin Lazar menjual saham-sahamnya karena sejak Lazar dipenjara nilai saham perusahaan mereka semakin menurun dan jika dibiarkan akan merugi. Lazar menolak dan membuat Flora pergi dengan emosi. Kedua anaknya bahkan tidak peduli pada keadaannya, mereka sama sekali tidak datang menjenguknya. Satu hal yang Lazar syukuri adalah dia tidak pernah mempercayai orang lain bahkan itu anggota keluarganya karena dia yakin semua orang pasti akan berniat tidak baik padanya, dan sekarang semua terbukti.
"Baiklah, aku akan memberi mereka pelajaran dan jangan pernah berpikir dengan aku dipenjara, kalian bisa menikmati kebebasan diatas penderitaanku."
***
"Kamu yakin dia tidak menyimpan bukti lain yang akan melibatkanku?" tanya Tucker pada asistennya.
"Ya, saya sudah memastikannya dan semua bukti yang dimilikinya tidak akan bisa melibatkan anda. Apakah dia mengatakan sesuatu, yang menganggu pikiran anda?"
"Dia mengatakan jika dia bisa menyeretku kedalam penjara dengan yakin, jadi aku curiga dia mempunyai bukti selain yang kita ketahui."
"Aku akan menyelidikinya."
"Ya, coba cari bukti itu. Bagaimana dengan pihak William Walter?"
"William tidak akan menarik tuntutannya, untuk pembicaraan bisnis dengan Lazar kelihatannya batal dan yang kudengar mereka tetap akan melanjutkannya/"
"Mereka mencari pengganti Lazar?"
"Informasi yang saya terima, Alex Walter yang akan menangani perusahaan itu secara langsung."
"Apakah Lazar sudah memberikan penelitian Julius Roman pada mereka?"
"Saya tidak yakin tetapi, kemungkinan itu bisa saja terjadi mengingat Lazar bisa saja menggunakan berkas itu sebagai jaminan dan tentu saja pihak Walter tidak mungkin hanya memutuskan bekerjasama dengan Lazar jika mereka tidak diuntungkan."

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is Sweet
RomanceCeline dan Gissele adalah dua anak yang besar disebuah panti asuhan, bersahabat dan saling mendukung. Celine mencari jati dirinya karena amnesia yang dialami dia tidak mengetahui siapa orangtuanya sedangkan Gissele ditolak oleh keluarga orangtuanya...