Love Is Sweet

Part 32

Celine tertawa melihat kebinggungan Gissele, "Senang sekali tawamu, bukannya membantuku memilih." kata Gissele yang sedang memilih gaun pengantin yang dirancang khusus untuknya.

"Tunggu gilirannya, maka kamu bisa balas menertawakannya, Sel." kata Kaelyn menghibur calon menantu sulungnya.

William memberi Gissele cuti untuk menemani Celine selama dirumah orangtuanya, sekaligus juga untuk melakukan persiapan pernikahan mereka dibantu oleh Kaelyn tentunya.

"Katakan bagaimana aku tidak tertawa, kamu memilih gaun pengantin dengan galau. Bukan karena terlalu banyak pilihan tetapi lebih karena apa yang kamu inginkan tidak sesuai dengan pesan dari William."

"Pesan William? Memangnya dia berpesan apa?" tanya Kae yang tidak tahu.

"Dia pesan tidak boleh memilih gaun yang terbuka, terlalu ketat, tidak berat, dan yang kusukai." kata Gissele membuat Kaelyn langsung tertawa.

"Tuh, benarkan mommy juga tertawa." Kata Celine.

"Jangan dengarkan permintaannya, walau dia yang membayarnya kamu yang menggunakan gaun itu jadi pilih yang kamu inginkan. Dia hanya ingin menunjukkan keprotektifannya dengan tidak ingin membiarkan pria lain melihat kencantikanmu." kata Kaelyn.

"Aku juga bilang begitu, dia memang membayarnya tapi bukan berarti kita memakai atau memilih yang tidak kita sukai." Tambah Celine.

"Kamu bisa bilang begitu, memangnya kamu pikir Alex tidak protektif?" kata Gissele.

"Aku tahu dia protektif tapi aku tahu dia tidak akan melarangku memakai pakaian yang kusukai selama aku tahu batasannya."

"Celine benar, pria-pria Walter memang protektif tetapi itu karena mereka sayang pada kita jadi Gissele kamu harus pilih yang kamu sukai dan urusan William setuju atau tidak itu urusan gampang."

"Maksud mommy?"tanya Gissele.

"Tadi mommy sudah bilang pria-pria kita itu sayang pada kita, jadi mommy yakin kamu bisa membuat William menyetujui pilihanmu."

"Hahahaha, maksud mommy Gissele harus merayu dengan pesonanya supaya William menyetujui pilihannya." Kata Celine.

"Tepat sekali, kelihatannya kalian harus banyak belajar dengan mommy." Kata Kaelyn ikut tertawa.

Akhirnya setelah mendapat dukungan dari Celine dan Kaelyn, Gissele memutuskan pilihannya, setelah itu mereka melanjutkan memilih dekorasi dan undangan.

"Lin, kamu tidak ikut memilih?" goda Gissele.

"Tidak, aku kasih kesempatan untukmu terlebih dahulu." kata Celine santai.

"Memangnya kapan kalian akan menikah? Atau apakah Alex tidak mengatakan kapan akan melangsungkan pernikahan kalian." tanya Kaelyn.

Celine tertawa, "Tunggu Gissele dan William menikah, mom."

"Kelihatannya Alex memang tidak mengatakan apapun soal pernikahan, dasar anak itu, kebiasaan irit bicara, asal jangan nanti tiba-tiba bilang mau menikah bersamaan dengan William." Omel Kae.

"Tenang saja mom, aku pasti langsung menolaknya, jika dia mengatakan hal itu." Jawab Celine.

"Kenapa?"tanya Kae dan Gissele hampir bersamaan.

"Jika dia minta bersamaan, aku kehilangan kesempatan menjadi pendamping Gissele, selain itu aku juga tidak jadi pakai gaun pendamping pilihanku tadi." Jawab Celine dengan santai.

"Hahahaha....., astaga Lin, mommy tidak membayangkan tanggapan Alex jika kamu menolaknya karena alasan itu." Kata Kae.

"Mungkin Alex akan memaksanya, mom."