"Kelihatannya rencanamu sudah mulai berjalan." kata Fin pada Alex yang datang ke Walter's sore itu bersama Celine.
"Sesuai dugaan anda Gosh Tucker bukan orang yang mudah percaya dan benar-benar berhati-hati." Kata Hector.
"Uncle Ed, mengapa kamu diam dan tidak berkomentar?" tanya Celine yang heran karena Edgar tidak bersuara seperti biasanya untuk memancing Alex, melainkan sibuk dengan telepon genggamnya.
"Dia sedang pusing, putrinya mulai berpacaran." Kata Alex.
"Masih berani kamu mengatakannya, gara-gara siapa aku kelolosan? Jika bukan membantumu, mana mungkin Gina berani berpacaran." Kata Edgar.
"Mengapa tidak berani? Bukankah wajar remaja berpacaran dengan teman sekolahnya?" kata Celine membuat Edgar dan Alex menatapnya.
"Kamu sama saja dengan Alex." kata Edgar.
"Berapa banyak pacarmu waktu kamu remaja?" tanya Alex.
Celine tersenyum mulai menghitung dengan jari-jarinya lalu mengangkat kepala pada empat pria yang sedang menunggu jawabannya, "Tidak pernah."
Fin dan Hector langsung tertawa sedangkan Edgar menatap dengan kesal karena Celine mengerjainya.
"Uncle, darimana kamu tahu Gina berpacaran? Jangan-jangan pria itu tertarik pada Gina tetapi Gina tidak membalas perhatiannya. Kurasa Gina tahu uncle pasti melarangnya jadi dia tidak akan melakukannya. Jangan berprasangka dulu, kasihan Gina jika uncle langsung menuduhnya padahal dia tidak melakukannya karena menghargai uncle." Kata Celine membuat Edgar menatapnya.
"Kamu benar, untung kamu mengingatkanku. Aku akan kembali malam ini untuk mengurus dan memastikannya. Sekarang kembali pada masalahmu, Gosh Tucker bukan hanya membayar tenaga professional tetapi dia mengenal seorang mantan mafia dunia hitam, orang ini sering menolongnya membereskan masalahnya."
"Seorang? Apakah artinya dia hanya mengenal satu orang dari mafia itu?" tanya Fin.
"Ya, dia pernah menolong pria yang bernama Falcon. Pria ini diselamatkannya dari kematian juga membersihkan namanya dari tuduhan penkhianatan mafia hitam itu. Falcon diserahkan oleh bos mafia itu pada Tucker, dan sekarang pria itu mengabdi setia padanya."
"Apakah yang kamu maksud bos mafia itu Stone?" tanya Alex.
"Kamu mengenalnya?" tanya Fin.
"Aku pernah mengobati putranya yang terluka, jika aku tidak salah kasus putranya itu bersamaan dengan tuduhan pengkhianatan Falcon." Kata Alex.
"Apakah dunia ini sudah begitu sempit sampai semua orang berhubungan?" kata Celine membuat pria-pria disana tersenyum.
"Bukan semua orang tapi calon suamimu itu yang terlalu banyak memiliki hubungan tidak terduga." kata Edgar.
"Aku akan menghubungi Stone untuk bertanya soal Falcon dan Tucker." Kata Alex mengabaikan godaan Edgar.
"Aku sudah menempatkan orang-orangku disekitar Tucker dan Lazar, kita tunggu pergerakan mereka." kata Edgar.
"Kapan rencana pernikahan kalian?" tanya Fin.
"Dua bulan lagi. Oh ya, untuk acara dipusat pelatihan dua minggu lagi, aku akan membawa Celine."
"Untuk apa kamu membawanya?" tanya Edgar.
"Dia mau menyelesaikan pelatihannya, sebelum menikah." Jawab Alex.
"Ohhh, apakah artinya aku yang akan melatihnya?" kata Edgar.
"Apakah maksudmu dengan rajanya si raja tega waktu itu uncle Edgar?" tanya Celine pada Alex yang dijawab dengan anggukkan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is Sweet
RomanceCeline dan Gissele adalah dua anak yang besar disebuah panti asuhan, bersahabat dan saling mendukung. Celine mencari jati dirinya karena amnesia yang dialami dia tidak mengetahui siapa orangtuanya sedangkan Gissele ditolak oleh keluarga orangtuanya...