Chapter 37

917 98 110
                                    

Anvayz sudah bisa duduk dalam waktu beberapa jam, walaupun tangannya masih gemetar jika mengangkat barang, sekalipun itu sendok atau garpu. Pada saat sarapan, Anvayz di suapi oleh Madam Pomfrey.

Saat makan siang, Heus, Zeus, Fred, George, Harry, Ron, dan Hermione datang menjenguk Anvayz. Heus dan Zeus berebut ingin menyuapi Adik mereka, yang akhirnya diambil alih oleh Hermione.

Snape datang, Anvayz bisa melihatnya berdiri di ambang pintu. Tapi melihat gadisnya dikerubungi oleh teman-temannya, dia pergi lagi. Sepertinya gengsi memang benar-benar menutupnya seperti perisai, Anvayz memakluminya. Mereka semua tidak menyadari kedatangan dan kepergian Snape.

"Hei Vay, kau dengar kami tidak?" kata Ron mengguncang bahu Anvayz pelan.

"Jangan guncang Adik kami, Ron! Dia masih lemas." ujar Heus, sifat protektif kepada adiknya keluar. Zeus pun sama, dia menjauhkan lengan Ron dari bahu Adiknya.

"Yeah Ron, jangan guncang Adik kami." sahut Fred dan George ikut-ikutan.

"Aku hanya menyadarkannya! Ku kira dia kesurupan atau apa, menandang pintu yang tak ada siapapun di sana." kata Ron membela diri. "Dan kalian! Aku ini Adik kalian, bukan Vay!"

"Sejak kapan kau Adik kami, Ron? Vay sudah kami anggap seperti Adik kami sendiri." gumam Fred.

"Yeah Ron, Adik kami hanya ada dua, Vay dan Ginny. Jika kau ingin daftar menjadi Adik kami, persiapkan dirimu dengan baik, kami akan pertimbangkan." sahut George.

Anvayz memutar bola matanya, "Sudahlah, aku sedang malas melihat kalian berdebat."

"Yeah, lupakan." sahut Harry dan Hermione.

Mereka semua saling pandang, hingga...

"HAPPY BIRTHDAY!" seru mereka semua, memberikan berbagai hadiah ke Anvayz, membuat gadis yang sedang sakit itu terharu.

"Thankyou... Aku—aku tidak menyangka..." kata Anvayz masih shock.

"Astaga, Adik kecil. Jangan shock atau Madam Pomfrey akan mengusir kami." celetuk Heus.

"Kau merusak suasana," gumam Zeus, Heus memutar bola matanya.

"Aku akan membawa hadiahmu ke kamarmu, kau buka di sana saja. Hari ini kau istirahat terlebih dahulu." Hermione menyarankan, yang disetujui oleh semua orang.

"Baiklah, Vay. Kami pergi dulu, sudah mau masuk jam pelajaran selanjutnya. Kami akan kesini lagi nanti." kata Harry pamit undur diri.

"Yeah, sampai jumpa Vay." sahut mereka semua.

Hermione memeluk Anvayz, Heus dan Zeus mengecup pipi kanan dan kiri Anvayz, Harry mengecup kening Anvayz, dan sisanya hanya melambaikan tangan. Mereka keluar dari bangsal, meninggalkan Anvayz sendirian di Hospital Wing yang luas, kembali menyendiri. Anvayz memutuskan untuk tidur.

*#*#*#

Setelah makan malam dengan sangat terburu-buru, Snape berjalan ke Hospital Wing dengan cepat. Dia belum bertemu dengan gadisnya sejak siang tadi, siang pun hanya melihatnya, belum berinteraksi dengannya.

Brakk!!

Pintu Hospital Wing dibuka dengan kasar, Snape masuk dengan tergesa-gesa tanpa peduli menutup kembali pintu ganda tersebut. Sekeliling kasur Anvayz ditutup oleh tirai, pria itu masuk dan menemukan atensi Madam Pomfrey yang sedang menyuapi Anvayz makanan.

"Biar ku ambil alih, Poppy. Terimakasih." ujar Snape singkat. Madam Pomfrey tak berbicara, dia hanya mengangguk dan memberinya, lalu pergi keluar.

Snape duduk di kursi tempat Madam Pomfrey sebelumnya duduk, "Maaf aku baru kesini," katanya saat mengambil satu suapan dari piring dan menyuapi Anvayz.

Love but PrestigeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang