Seokjin | My Lovely Friend | Pt.2 End

490 83 3
                                    

Seokjin melepaskan ciumannya pada Yn dan menatap gadis itu sembari tersenyum kecil, sedangkan Yn tampak masih terkejut dengan apa yang telah Seokjin lakukan kepadanya.

Yn lantas berdiri lalu berlari masuk ke kamarnya. Tak lupa gadis itu menutup dan mengunci pintu kamarnya lalu merasakan degup jantungnya yang berdebar amat cepat.

"Seokjin tak mungkin menyukaiku. Itu karena dia mabuk, makanya dia menciumku seperti tadi... Ah, dasar menyebalkan..." Rutuknya lalu berjalan ke arah kasur dan merebahkan tubuhnya di sana

Yn menarik selimut hingga sebatas dadanya dan menatap langit kamarnya dengan bibir yang cemberut. "Tapi tetap saja. Hatiku berdebar karena nya... Kenapa dia harus menciumku seperti itu?. Menyebalkan." Sedihnya

Tok Tok Tok... Pintu kamar Yn diketuk Seokjin dari luar. "Apa kau sudah tidur?." Tanya lelaki itu dan Yn memilih diam sembari memejamkan matanya serta mengeratkan selimut ditubuhnya

"Sepertinya dia sudah tidur. Kalau begitu, selamat malam Jung Yn." Ucap Seokjin lalu kembali duduk di sofa

Yn membuka pejaman matanya, bangun dari kasurnya dan berjinjit pelan mendekati pintu kamarnya lalu mendekatkan telinganya di pintu.

"Sial... Aku harusnya tak menciumnya seperti tadi..." Rutuk Seokjin yang didengar oleh Yn dari balik pintu kamarnya

"Bagaimana jika ia sadar bahwa aku menyukainya." Sambung Seokjin yang berhasil membuat Yn tertegun kaget

Gadis itu lantas menjauh dan kembari membaringkan dirinya di kasur. "Jadi dia memang menyukaiku?. Kenapa dulu ia tak mengatakannya kepadaku?. Dasar menyebalkan." Batinnya

.

Keesokan paginya. Yn keluar dari kamarnya dan mendapati Seokjin sudah pergi. Yn menghela napas lalu berjalan masuk ke kamar mandi.

Sembari menggosok gigi, Yn terdiam dan menatap bibirnya melalui jendela wastafel. "Aish, apa yang ku pikirkan." Batinnya kesal saat ia tak sengaja membayangkan Seokjin kembali mencium bibirnya

"Apa aku binatang?. Kenapa aku malah berpikir mesum di sini." Batinnya lagi lalu menyelesaikan aktivitas gosok giginya

Sekeluarnya Yn dari kamar mandi, ia masuk ke kamarnya dan beberapa saat kemudian kembali keluar dengan mengenakan seragam perawatnya.

.

Seokjin tersenyum pada beberapa dokter dan perawat yang dilaluinya saat lelaki itu hendak masuk ke ruang kerjanya. Semasuknya ia, lelaki itu duduk di kursi depan mejanya dan membaca beberapa daftar pasien yang harus ia periksa.

Sesaat, Seokjin memikirkan saat ia mencium Yn semalam. Setelahnya, Seokjin menghela napas berat hingga ketukan pintu mengalihkan perhatiannya.

Pintu ruangannya terbuka dan menampilkan sosok Yn yang terlihat biasa-biasa saja saat bertemu pandangan dengannya. Gadis itu menghampirinya lalu duduk di seberang mejanya.

"Aku datang untuk memberikan ini." Ucap Yn sembari menyerahkan secarik kertas bertuliskan nama seorang pasien dan keluhannya

Seokjin mengangguk dan mengambil alih kertas tersebut. Yn pun berdiri dari duduknya dan berlalu keluar dari sana.

Sesaat kemudian, Yn mendengus kesal sembari melihat pintu ruangan Seokjin yang telah ditutupnya. "Sepertinya semalam kau benar-benar mabuk. Kau bahkan terlihat biasa saja saat melihatku."

.

Seokjin menyelesaikan konselingnya dengan beberapa pasiennya tepat waktu. Lelaki itu berdiri dari duduknya dan berlalu keluar menuju kantin rumah sakit. Sesampainya ia di kantin, langkahnya melambat saat mendapati Yn tengah duduk bersama mahasiswa kedokteran yang sedang melaksanakan magang bernama Jeon Jungkook.

BTS With MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang