BTS With Me

Jungkook | Kissmark

"Jeon Jungkook" Teriakku saat melihat lelaki tinggi dan tampan baru saja melewati ku saat kakiku menginjakkan halaman depan sekolah kami

Aku lalu berlari mendekati lelaki yang ku panggil Jungkook tadi, setelahnya aku menarik dasi yang terpasang di kerah bajunya hingga membuatnya mendelik kesal kepadaku.

"Apa?" Tanya Jungkook padaku sembari melirik ku sekilas dan setelah itu melihat ke depan

"Sepulang sekolah kau ada waktu tidak?" Tanyaku sembari berjalan didepannya hingga membuatnya mau tak mau harus menunduk dan menatapku

Jungkook lalu menghentikan langkahnya hingga membuatku ikut berhenti.

"Memang nya kenapa?" Tanya Jungkook sembari menatap kesal padaku hingga membuatku tersenyum kecil karena melihat wajah kesalnya yang menurutku sangatlah lucu

"Sepulang sekolah aku ke rumah mu ya, soalnya orang tua dan adikku sedang pergi" Jawabku sembari mengedipkan kedua mataku pada Jungkook agar ia luluh akan permintaanku

"Kenapa harus rumahku? Kau kan bisa ke rumah temanmu" Ucap Jungkook sembari mendorong keningku agar sedikit jauh darinya karena jarak kami yang tadinya sangat dekat hingga membuat siswa siswi lain berbisik saat melewati kami berdua

"Rumahmu kan hanya 2 rumah dari rumahku, sedangkan rumah temanku sangat jauh, lagi pula ibu mu pernah berkata padaku agar aku lebih sering ke rumahmu untuk bertamu" Balasku hingga membuat Jungkook mengusap wajahnya dengan kasar

"Ya sudah, sepulang sekolah kau bisa ke rumahku, tapi ingat jangan mengangguku" Ucap Jungkook lalu setelah itu berjalan melewati ku

Aku lalu tersenyum lebar sembari berbalik untuk melihat Jungkook yang berjalan didepan sana, setelahnya aku lalu berlari ke arah Jungkook lalu setelah itu memukul lengannya lalu lari mendahuluinya.

>>>>

"Hello everybody" Ucapku saat memasuki kelasku yang sudah cukup ramai oleh celoteh siswa siswi di kelas

Aku lalu tersenyum lebar saat mendapati kedua temanku Juni dan Lisa yang sudah duduk di bangku mereka sembari bercerita hal yang membuat keduanya tertawa dengan lebar, setelahnya aku lalu berlari menghampiri keduanya hingga membuat mereka menghentikan tawa mereka.

"Selamat pagi sayang sayangku" Ucapku sembari duduk dibangkuku, setelahnya aku berbalik untuk menghadap Juni dan Lisa yang kini tengah melihat ke arahku

"Kalian berdua apa yang tadi kalian tertawakan?" Tanyaku secara langsung hingga membuat Juni dan Lisa saling memandang satu sama lain lalu kembali tertawa

"Kau pasti tidak akan menyangka apa yang sudah dilakukan oleh anak ini" Ucap Lisa sembari menunjuk Juni dan menatapku dengan tatapan menyebabkannya

"Memangnya apa yang ia lakukan?" Tanyaku yang mulai penasaran tentang apa yang dilakukan Juni hingga membuat Lisa dan dirinya tertawa

Juni lalu melihat ke sekeliling kami dengan waspada dan setelah itu melepaskan 1 kancing seragamnya hingga menunjukkan tulang lehernya yang terdapat tanda merah disana.

"Itu apa? Kau habis di gigit nyamuk atau kau kena alergi?" Tanyaku sembari menunjuk tulang leher Juni hingga membuat Juni memukul tanganku

"Enak saja,,, aku tidak di gigit nyamuk atau alergi ya" Ucap Juni lalu kembali mengancing kancing bajunya yang tadi ia lepas

"Lalu itu kenapa?" Tanyaku yang kembali mulai penasaran dan setelahnya dapat ku lihat Juni tersenyum lebar

"Itu hadiah dari pacarnya" Jawab Lisa sembari menaik turunkan alisnya padaku hingga kembali membuatku bingung bukan main sedangkan Juni dan Lisa kini menatap jengah padaku