E X T R A P A R T #2

161 21 16
                                        

Sudah 6 minggu berlalu sejak pernikahan Ares dan Flea digelar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah 6 minggu berlalu sejak pernikahan Ares dan Flea digelar. Keduanya memutuskan untuk tinggal di apartment milik Ares sebelum keduanya lulus kuliah.

Flea yang baru selesai memasak langsung masuk begitu saja ke dalam kamar.  Ia membawa segelas susu ditangannya. Flea melirik ke suaminya yang sedang duduk diatas kasur.

Ia tersenyum tipis ketika melihat Ares menyandarkan tubuhnya di sandaran tempat tidur. Katanya, Ares sedang fokus membuat skripsi di laptopnya.

Flea yang penasaran melirik sekilas layar laptop Ares

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Flea yang penasaran melirik sekilas layar laptop Ares. Alisnya berkerut nyaris terhubung.

"Katanya cari materi skripsi? kok kamu malah liatin foto bianglala sih?" Tanya Flea heran.

Ares menggaruk rambutnya bingung, "Nggak sengaja kebuka sih sebenernya." jawab Ares ragu.

Flea menaikkan sebelah alisnya. Flea duduk di sebelah Ares menanti ucapan Ares selanjutnya. Sambil menunggu, Flea meminum susunya hingga tersisa setengah.

"Flea, habis ini naik bianglala yuk? Kayaknya seru deh. Aku pengen naik sambil makan sate, bakso, siomay, mie, cilok, terus.. cilor juga enak." Ajak Ares dengan antusias.

"Uhuk!" Flea refleks tersedak.

Ares menatap istrinya panik bercampur khawatir, "Kamu kenapa?!" Tanya Ares sambil menepuk punggung Flea cemas.

Flea menatap Ares heran, "Kamu yang kenapa? Permintaan kamu.. aneh banget." tanya Flea jujur.

Ares mengenggam tangan Flea erat, "Ayolah, aku pengen banget. Please, kali ini aja." pinta Ares terus memohon.

Jika seperti ini terus, Flea mana mungkin tega. Flea akhirnya mengangguk mengiyakan. Toh, semua uangnya juga pasti dari Ares.

"YESSS!!!" Pekik Ares terlalu bersemangat. Ares memeluk Flea erat. Bahkan cowok itu melupakan skripsinya.

Di tengah pelukan itu, Ares tak sengaja mengendus tubuh Flea. Cowok itu secara refleks menutup hidungnya.

"Kamu bau." Ceplos Ares tanpa dosa. Flea memelototkan sepasang matanya.

BULLY : Undesirable [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang