Chapter 23: Papers

1.1K 192 0
                                    

Esme berdiri di tangga menuju asrama anak perempuan sambil memindai ruang rekreasi. Esme sedang menghindari Charlie yang memintanya untuk menjadi pemain pengganti di posisi Seeker. Dia sudah menghindari Charlie sejak kemarin, bahkan saat makan siang, Esme memilih duduk berjauhan dari Charlie. Meski dia menikmati terbang dengan sapu terbang, tetapi dia tidak begitu suka harus bersaing di pertandingan yang mungkin sengit. Terutama saat melawan Slytherin yang mungkin melakukan apapun pada lawan.

Esme melarikan diri dari ruang rekreasi dan berniat untuk ke perpustakaan. Esme sudah memiliki gambaran mengenai apa yang akan dia tulis, tetapi kekurangan dukungan teori. Esme sudah melihat secara sekilas beberapa buku yang di rekomendasikan oleh Professor McGonagall tetapi belum menemukan yang dibutuhkan.

Esme memasuki perpustakaan yang tidak begitu ramai karena masih siang. Esme mencari spot favoritenya lalu mulai mencari buku terlebih dahulu. Esme mencari buku dengan cepat, dia mengambil 2 hingga 3 buku yang mendukung lalu kembali ke tempat duduknya.

Esme mulia mengerjakan dan menulis di perkamen. Esme sudah membuat kerangkanya sehingga tulisannya kali ini tidak akan terlalu panjang tetapi jelas. Esme menulis dengan cepat sehingga dia selesai setelah 1 jam tanpa hambatan.

Esme merenggangkan tubuhnya sambil menunggu tinta di perkamennya kering.

Esme membuka buku catatannya, melihat catatan yang pernah dia tinggalkan sebelumnya. Esme mengingat dia perlu mencari cara untuk mengaplikasikan rune. Esme merapikan buku dan perkamen sebelum kembali mencari buku lagi.

Esme memandang buku-buku di lemari dengan seksama berusaha menemukan buku yang tepat. Esme menyipitkan matanya begitu mencari di rak yang lebih tinggi. Dia menemukan sebuah buku di rak yang sedikit lebih tinggi. Buku ini berjudul Penerapan Rune.

Esme meraihnya lalu buku itu terbang turun ke tangannya. Esme membalik-balik buku tersebut untuk memastikan ini buku yang dia cari. Setelah memastikannya Esme berbalik ke tempat duduknya.

Saat melewati salah satu Lorong tiba-tiba dia melihat Rowan Khanna si salah satu Lorong sedang memegang sebuah bulu berwarna hitam dan putih. Esme bersembunyi di salah satu rak buku untuk menghindari ketahuan.

Rowan Khanna mengayunkan tongkatnya kea rah bulu hitam dan putih. Tiba-tiba bulu tersebut berubah menjadi sebuah surat. Esme kaget melihatnya. Rowan Khanna membaca surat itu dengan seksama lalu melihat sekelilingnya memastikan aman. Esme bersembunyi ketika Rowan melihat sekeliling.

Esme mengerutkan keningnya melihat Tindakan Rowan Khanna. Esme sekali lagi mengintip Rowan Khanna yang masih membaca surat tersebut lalu kembali mengubahnya menjadi bulu hitam dan putih.

Esme berbalik pergi sambil memikirkan Tindakan Rowan Khanna. Esme duduk di kurisnya dengan pikiran tidak fokus. "mengapa perlu menggunakan transfigurasi untuk mengirim surat seperti itu ?" gumam Esme.

Esme berdecak kesal, sungguh pertanyaan yang menganggu. Esme dengan kesal membuka buku yang baru di ambil dan mulai membaca.

Konten buku ini cukup menarik. Dimulai dengan membahas tentang asal mula rune lalu dilanjutkan penemuan rune yang ada di dunia sebelumnya dan lokasinya.

Rune banyak di gunakan untuk menulis berbagai bahasa Jermanik di Eropa Barat Laut termasuk bahasa Inggris Kuno. Selama abad Pertengahan Awal terdapat berbagai prasasti Inggris Kuno yang menyebabkan banyak penyihir Abad Pertengahan di Inggris Raya menggunakannya. Di kementrian Sihir Inggris Raya, Rune digunakan sebagai identitas dan juga jaminan social. Beberapa penyihir menciptakan symbol Rune dengan menggabungkan beberapa rune lain menjadi sebuah symbol baru yang menunjukkan kepemilikan.

Rune biasanya di ukir pada batu, kayu, atau benda yang memiliki lain yang memiliki Riwayat kehidupan sebelumnya.

Esme membaca sekilas dan mendapatkan gambaran bagaimana harus menggunakan rune. Dia hanya perlu mencari material seperti kayu, atau batu. Esme berfikir untuk mencari material saat pergi ke Hutan Terlarang untuk Latihan dengan Centaurus.

Transmigration to Harry Potter World: The Lady's DaughterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang