EMPATPULUHDUA

13.8K 838 59
                                    

Assalamualaikum.

Happy reading♡.

"Jangan terburu-buru, untuk berubah juga butuh waktu."

-Abila lafatunnisa

****************

"Assalamualaikum, punten paket."

"Waalaikumus'salam,"sahut Trio TAI, Kemal, Ari, Syaqila dan ketiga temannya.

Andre bangun dari duduknya, ia menghampiri pintu utama ndalem. "Silahkan keluar,"katanya tepat di ambang pintu

"Salah dong pak,"ujar Pasya.

Andre melihat kearah paper bag yang di bawa oleh Mizaz. "Mizaz beralih profesi jadi tukang paket, ya?"tanya Andre.

"Bukan Ndre. Jadi tukang sedot wc,"jawab Mizaz.

"Sedot dosa ada ga?,"Andre bertanya kembali.

"Engga Ndre. Dosa gue juga udah banyak,"jawab Mizaz.

"Punten, ini kita ga di suruh masuk gitu?,"tanya Bisma.

"Kebetulan disini ga terima beban keluarga."sahut Ari

Trio TAI, Kemal, Ari, dan Syaqila beban keluarga bukan sembarang beban keluarga. Udah senior mereka mah.

Pasya sedikit mengintip,"Lah kalian sendiri?"tanya Pasya.

Kemal menggelengkan kepalanya, "Engga. Kita banyakan."sahut Kemal

"Itu siapa sih?, tengil banget. Belum tau siapa kita kali, ya"tanya Mizaz.

"Apaan lo, gue abang nya Abila."jawab Kemal tak terima, bisa-bisanya ia di bilang tengil sama bocah baru netes kemarin.

Mizaz diam tak bergeming, "Mampus lu ga di kasih restu."bisik Bisma,

Mizaz menyikut perut Bisma. "Kenapa maneh ga bilang,"ujar Mizaz berbisik.

"Ayo lah njeng. Pegel nih, kita masuk ya."Kata Kevin memelas.

"Aiza. Coba usir ponakan dajal satu ini,"kata Pasya meminta bantuan.

"Trobos aja lah trobos."sahut Nafis.

"Tenang tenang. Kita disini ga nerima sumbangan kafir kismin."kata Andre menenangkan.

"Fakir miskin!,"ralat five cengceremen.

"Udah masuk. Ngapain lu pada berdiri di situ?, marhabaan?"tanya Tegar.

"Lu masuk, Zaz."titah Andre mempersilahkan Mizaz masuk.

Ketika Bisma, Pasya, Kevin, dan Nafis ingin masuk, Andre malah mencegah dan melarang mereka untuk masuk ke ndalem.

"Yang ga bawa makanan dilarang masuk!,"larang Andre.

"Bangsul, kok?."Bisma menggelengkan kepalanya tak terima,"Ngajak adu panco?"tanya Bisma.

My Cold GusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang