Act My Age -sungjake

74. Problem.

Sebelum baca, vote dan komen, ok thanks.

***
Jake kembali kuliah setelah liburan semester, kembali sibuk dengan belajarnya, sama juga dengan Sunghoon.

Sekarang dia sedang membuka laptopnya, berencana untuk mencari sesuatu di internet tentang materi yang diberikan oleh dosennya.

Eh dia malah melihat berita tentang orang tuanya yang akan bermain film yang sama, bukan main castnya sih, tentu saja, palingan jadi side cast nya, tapi tetap saja mau peran utama ataupun sampingan akting orang tuanya gak akan pernah mengecewakan.

Terkadang orang tuanya sudah bagus, akting lawan mainnya yang suka hancur.

Jake reflek mengangkat tangannya mau memukul seseorang yang memegang perutnya secara tiba-tiba itu.

"Apa yang kamu lakukan?" tanya Jake sambil melepaskan tangan Kelly yang tiba-tiba memegang perutnya.

Barbar sekali nih cewek, mau marah tapi pasti nanti di ulang lagi, lebih baik dia diam saja.

"Memeriksa, siapa tau sudah ada yang berkembang di sana."

Bukannya menjawab, Jake hanya memberikan tatapan tajam ke Kelly yang tertawa.

Minseo cuma memperhatikan Jake yang sibuk dengan laptopnya.

"Emangnya sudah berapa kali kamu melakukannya?"

Jake menoleh saat mendengar pertanyaan dari Minseo.

"Melakukan apa?" tanya Jake dengan polos padahal teman-temannya itu sedang memancing Jake yang suka tiba-tiba mendadak jadi polos itu.

Kelly menoleh kearah Dylan yang supaya ikut-ikutan Minseo buat bertanya ke Jake itu.

"Buat anaklah," jawab Dylan yang kepalanya langsung di geplak oleh Jake saat itu juga.

Dylan langsung mengusap kepalanya, kasar sekali temannya itu, lagipula sudah menikah masih saja polos, bisa-bisa Sunghoon senang sih.

Jake melihat anak-anak di kelasnya yang sedang memperhatikan mereka semua, apalagi dengan tatapan menggoda kearah Jake yang mengalihkan tatapannya langsung.

Sialan, Dylan mulutnya minta di lakban beneran, kan gak lucu nanti di menfess kampus anak-anak kelasnya buat tweet tentang beginian.

Mana anak-anak kampusnya itu hampir semuanya kenal dengan Jake dan Sunghoon, diingatkan sekali Jake itu kan anak artis terkenal, begitu juga dengan Sunghoon.

Cowok itu bukan anak artis sih, tapi tetap saja kedua orang tuanya adalah orang penting.

"Ayo kasih tau sudah berapa kali?"

"Mana mungkin aku memberitahu hal itu ke kalian," jawab Jake dengan cepat karena dirinya sudah terlanjur malu sekali saat ini.

Kelly yang duduk di sebelah Jake saja bisa melihat telinga cowok itu yang tampak memerah sekali karena malu.

Jake berharap dosen yang mengajar mata kuliah berikutnya segera datang agar teman-temannya itu pada ketakutan dengan materi yang baru akan mereka pelajari itu.

Semester baru, mata kuliahnya juga baru, bertemu dengan dosen yang baru juga, ada juga dosen yang sama seperti semester sebelumnya sih.

"Ekskul kalian langsung mulai lagi?"

"Begitulah," jawab Minseo saat mendengar ucapan Dylan yang cuma mengangguk disana.

Kelly kan satu ekskul dengan Dylan, jadi dia cuma bisa mendengarkan saja.

Lalu mereka berempat diam karena gak ada bahan pembicaraan.

"Tapi sepertinya kalau kita berharap bayi segera datang sepertinya cukup berlebihan ya, mana mungkin bukan jadinya secepat itu, kalau produktif buatnya bisa aja sih."