Act My Age -sungjake

46. Enemy.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen jangan lupa, sip.

***
Kalau kata orang tuh, pacaran gak semuanya bisa selalu lancar.

Sebenarnya Jake mau membuktikan kalo hal itu gak benar, tapi sekarang dirinya sepertinya hanya sok membuktikan saja.

Mereka gak berantem, Jake dan pacarnya tidak berantem sama sekali.

Tapi karena Jake sibuk sekali dengan kuliahnya, maka bertemu pacar itu malah seperti sebuah rencana yang sulit, mereka bahkan gak pernah ketemu di kantin lagi.

Anak-anak teknik masih makan di kantin fakultas kedokteran, tapi sayangnya ketika Jake sedang kesana, tidak ada Sunghoon.

Yang ada cuma mahasiswa teknik yang lainnya, seperti sekarang Jake ada waktu 15 menit ke kantin sebelum lanjut lagi ke kelas berikutnya.

Lagipula sejak kapan masuk fakultas kedokteran bisa santai? Mungkin bisa jadi juga Jake belum bisa mengatur waktu makanya dia seperti berantakan sekali saat ini.

"Gak bertemu pacarmu?"

"Nope," balas Jake sambil meletakkan handphonenya ke meja, dia sekarang sedang menunggu makanannya datang.

Nahkan, sekarang dia sama pacarnya kembali lagi seperti pasangan virtual lagi, pacaran hanya lewat chat, memalukan sekali.

"Kenapa?"

"Dia ada kelas sekarang," balas Jake sambil menoleh kearaj Dylan yang cuma memgangguk di hadapannya.

Di sebelahnya ada Minseo yang makanannya sudah datang duluan, tapi berniat menunggu makanan temannya datang baru dia makan.

"Nanti keburu dingin, makan duluan aja," suruh Jake sambil menoleh kearah Minseo yang hanya tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.

"Santai aja, lagipula ini makanannya lagi kebangetan panasnya," balas Minseo membuat Jake hanya diam lalu kembali menatap kearah sekitarnya.

Kelly saat ini gak bersama mereka, katanya tugasnya masih belum selesai, jadi ngelanjutin tugasnya dulu.

"Btw, bibirmu pucat, Jake," ucap Minseo saat sadar bahwa bibir Jake tampak pucat sekali saat ini.

"Aku gak sempat sarapan tadi, langsung ke kampus, jadi mungkin aku saat ini kelaparan," balas Jake sambil tertawa kecil membuat Dylan yang ada disana cuma bisa mendengus.

Dia bangkit dari duduknya sambil berjalan kearah tempat dimana mereka memesan makanan tadi.

"Gak lucu kalau kamu pingsan," ucap Minseo saat melihat Jake yang langsung menggelengkan kepalanya.

Dylan kembali datang sambil membawakan piring berisikan makanan yang dipesan oleh Jake dan dirinya.

"Wah perhatian sekali, suka dengan Jake?"

Yang berkata hal tadi bukan Jake ataupun Minseo, tapi seseorang yang berada di belakang Dylan.

Jake menoleh dan bukan Sunghoon yang berada disana, namun teman Sunghoon mungkin.

"Maksudmu?" tanya Dylan yang tidak suka dengan pertanyaan cowok di belakangnya.

Apalagi nada suaranya tampak angkuh sekali membuatnya ingin melemparkan makanannya ke muka cowok di belakangnya itu.

Minseo cuma bisa menatap kearah Jake yang gak tau mau melakukan apa, karena kondisinya saat ini gak fit sama sekali.

"Aku hanya bilang begitu, kenapa nada suaramu tampak marah, berarti ucapanku gak salah dong?"