MINE • Kanemoto Yoshinori ver✔️

MINE • The Plan

Yoshi menatap Beomgyu yang keluar dari ruang rawat Reyna,

Iyaa, semalam Yoshi membawa Reyna ke rumah sakit karna tiba-tiba gadis itu batuk-batuk terus hingga jatuh pingsan begitu saja.

Dan pagi ini Yoshi mendatangi rumah sakit, Mendapati dokter Beomgyu yang keluar setelah memeriksa Reyna untuk yang kedua kalinya.

"Tuan, Reynara—

"Gak perlu dijelasin, dia udah bisa pulang?" Tanya Yoshi menolak penjelasan medis dari Beomgyu.

"Belum, dia butuh setidaknya tiga hari rawat inap buat pemulihan." ujar Beomgyu pada Yoshi.

Yoshi hanya diam, menatap Reyna yang terbaring lemah didalam sana, Hingga akhirnya Yoshi melangkahkan kakinya masuk kedalam.

Melihat wajah pucat Reyna lebih dekat, Wajah babak belur dengan banyak luka itu membuat Yoshi menyunggingkan senyuman miringnya.

"Lemah, Ini bahkan belum seberapa." gumam Yoshi.

Yoshi mengusap rambut Reyna, yang entah sejak kapan rambut Reyna menjadi lebih tipis dari sebelumnya, Mungkin rontok karna sering di jambak Yoshi ataupun Tiffany.

Rambut cokelat Reyna terlihat kusut dan tidak karuan, belum lagi kulit kepala Reyna yang belakangan ini mengelupas karna kerasnya jambakan jambakan yang dilakukan Yoshi.

"I'll be right back, dear." ucap Yoshi sambil mengelus tangan Reyna yang daritadi dia genggam.

Lalu Yoshi mengeluarkan borgol dan memborgol satu tangan Reyna ke sisi brankar rumah sakit, Setelahnya Yoshi mengecup pipi Reyna, lalu tersenyum kecil, menatap Reyna yang masih menutup matanya dibawah pengaruh obat bius.

Hingga akhirnya lelaki berambut merah itu beranjak dari sana dan keluar ruang rawat Reyna, Beberapa anak buahnya mengawal Reyna diluar ruangan.

Yoshi menelfon seseorang dari ponselnya, "Kim Junkyu, sekarang ke rumah sakit Kanemoto. Protect my target, I'll be back next week." ucap Yoshi pada Junkyu yang ada dibalik panggilan itu.

Yoshi menatap tiket pesawat menuju Jepang yang ada ditangannya, Dia harus mengurus beberapa urusan mendadak di Jepang dan mungkin kembali minggu depan.

Tadinya Yoshi berniat membawa Reyna bersamanya, Tapi nampaknya Yoshi mengubah pikirannya dan meninggalkan Reyna dalam perawatan.

• MINE •

Jihoon membukakan pintu mobil dan mempersilakan Yoshi untuk masuk, Setelahnya Jihoon mengambil alih stir mobil dan melajukan mobilnya menuju bandara.

Didalam mobil cukup hening, Jihoon sibuk menyetir sedangkan Yoshi mengangkat banyak panggilan masuk.

"Puter balik ke restaurant Neo." pinta Yoshi

"Tapi flight satu jam lagi"

"Lo gak denger gue?"

Jihoon menghela nafas lalu menghentikan mobilnya dan putar balik mengikuti perintah Yoshi.

"You met her again right?" tanya Yoshi.

Jihoon yang awalnya diam langsung mengerti kemana arah pembicaraan Yoshi. "Ya, Sebentar." ucapnya.

"Do you still like her?"

Jihoon terdiam, membuat Yoshi terkekeh, "You did the same thing back then. Ckk, Zora. Is that girl important to you?" tanya Yoshi lagi.