Yoshi melangkahkan kakinya memasuki sebuah gedung, Orang-orang didalam sana membungkukkan tubuhnya saat Yoshi melewati mereka semua.
Reyna, Gadis itu hanya bisa mengekori langkah Yoshi dengan Jihoon yang kini berada di sebelahnya.
Karena kejadian seminggu lalu, Yoshi benar-benar gak ngizinin Reyna kemanapun, bahkan hari ini lelaki itu membawa Reyna ke pertemuan bisnisnya bersama Mashiho tadi.
Kini, Yoshi berada di dalam lift, Bertiga dengan Reyna, juga Jihoon, Mereka menunggu lift naik ke lantai 36 yang bukan lain adalah lantai utama ruang Tiffany.
Tidak ada sepatah katapun yang keluar dari bibir Yoshi dari tadi pagi, Bahkan Yoshi juga gak tidur bareng Reyna seminggu ini, Lelaki itu terlihat lebih ketus dari biasanya, Bahkan Yoshi tidak banyak omong kecuali saat meeting tadi.
Reyna hanya diam menunggu pintu lift terbuka, Bersama Jihoon yang ada disebelahnya, Lelaki itu juga terlihat menguap beberapa kali, Dia dibuat bergadang belakangan ini.
Sebenarnya dari kemarin Reyna mencoba berpikir tentang perubahan yang terjadi pada Yoshi, Bahkan gadis itu memikirkan hal gila mengenai Yoshi.
Seperti, Mungkinkah keanehan sikap Yoshi terjadi karena Yoshi mulai menyukai dirinya?
"Gue beneran udah gila!" Ucap Reyna mengutuk dirinya sendiri karena pikiran itu kembali muncul di kepalanya.
"Lo kenapa anjir?"
Reyna menggelengkan kepalanya sambil nyengir, Membuat Jihoon terkekeh, "Btw, lo kurang tidur ya, belakangan ini?" tanya Reyna yang menyadari ada lingkar kehitaman di bawah mata Jihoon.
"Hmm.. Gitu lah"
"Lo mirip panda"
"Lucu dong gue?"
"Lucuan Junkyu"
"Anjir"
"Gue gak liat Jun—
"Gimana soal laporan Mashiho?" sela Yoshi yang daritadi berdiri di depan mereka.
"Laporannya udah selesai, Ada dua yang udah laku"
"Keuntungan?"
"Semuanya udah di transfer sesuai bagiannya masing-masing"
Reyna hanya diam, Tidak mengerti kemana arah pembicaraan mereka, Tapi yang jelas karena masalah kemarin, Reyna jadi kemusuhan sama Yoshi.
Bahkan hari ini Reyna mencepol rambutnya tunggi tinggu karena takut Yoshi menjambaknya lagi dan membuat rambutnya semakin tipis karena rontok.
Pintu lift terbuka, dan Yoshi segera keluar, Disusul oleh Jihoon dan Reyna, Namun sebelum itu, Jihoon menahan tangan Reyna membuat gadis itu berbalik menatapnya.
"Jangan terlalu deket sama Junkyu Reyn"
"Hah?"
"Kalau lo tau siapa dia, Lo pasti bakal nyesel pernah sepercaya itu sama dia"
"Jihoon lo ngomong apaan sih!"
"Junkyu gak sepenuhnya orang baik."
• MINE •
"Kamu itu baru aja pulang dari rumah sakit, dan bisa-bisanya dateng kesini tau-tau minta dibeliin apartemen?" tanya Tiffany sambil menatap Haruto yang kini duduk di hadapannya dengan wajah ditekuk.
"I'm bored."
"Ya tapi mama harus bilang apa ke Papa kamu nanti?"
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE • Kanemoto Yoshinori ver✔️
Action"i'm Yoshinori, And You're Mine Now!" 🔞 ⚠️Kekerasan ⚠️Bahasa Non-Baku ⚠️Unsur Dewasa