My Lover was an Alien
Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam
Ide terinspirasi dari sebuah manga jadul
Genre : romance, sci-fi, friendship, menjurus ke H
Pair : rahasiaHappy reading
Sejak Sasuke tercyduk dengan pesawat luar angkasanya, Naruto selalu menempel padanya. Apalagi sekarang Sasuke bersekolah di sekolah dasar yang sama dengan Naruto.
Di mana ada Sasuke, pasti ada Naruto. Di sekolah, di rumah, Naruto selalu bersama Sasuke.
Hal itu membuat Sasuke merasa risih. Bagaimana tidak? Ke toilet pun Naruto pasti akan mengikuti Sasuke untuk sekedar mengetahui apakah Sasuke memiliki burung atau tidak. Padaha Naruto sudah tahu bahwa bocah Uchiha itu tidak memilikinya. Jadi Sasuke akan masuk ke bilik toilet jika ingin buang air kecil. Tak seperti anak laki-laki lainnya.
Naruto benar-benar jahil dan sangat suka pada Sasuke. Hingga suatu hari, Sasuke pulang sekolah seorang diri karena ia cepat-cepat pergi agar Naruto tidak mengikutinya. Namun naas, seorang pria dewasa dengan usia sekitar 35 tahun telah mengikuti dirinya sejak kemarin.
Sasuke tidak mengindahkan pria itu pada awalnya. Tapi setelah ia berada di gang sempit, ia mulai merasa cemas dan takut.
Sambil melihat ke belakang, bocah kelas 5 sd yang sebenarnya adalah alien itu terus berjalan dengan cepat. Namun pria itu bisa menyamai langkah kaki Sasuke yang hanya bocah sd.
Keadaan semakin sulit karena Sasuke tersesat. Ia tak pernah melewati gang sempit itu. Satu-satunya cara adalah menghadapi pria itu.
Set. Sasuke menghentikan langkah kakinya. Si pria itu juga berhenti membuntuti Sasuke.
Sasuke membalikkan badannya hingga bisa melihat si pria yang sedang berjalan mendekatinya.
"Mau apa kau, om jelek?!" bentak Sasuke dengan mata merahnya yang menyala.
"Wow! Matamu bagus, nak. Gimana kalau matamu yang indah itu dijual? Pasti akan laku mahal," celetuk pria itu.
Sasuke berdecak. "Enak saja kau bilang, om-om mesum!"
"Wow. Jadi kau bisa menghinaku, anak kecil?" ungkap si pria.
💢"Jangan panggil aku anak kecil! Aku Uchiha Sasuke, calon penerus di planet Blue Fire!" seru Sasuke masih melotot pada pria itu. 'Kenapa kekuatan mataku tidak mempan?' pikir Sasuke.
"Hm.. " Pria itu menyeringai. "Sebelum kuambil organ tubuhmu, aku ingin menikmati lubang sempit seorang anak perempuan seusiamu, gadis kecil."
Lagi-lagi Sasuke tersinggung. "💢Aku bukan anak perempuan, om jelek!" maki Sasuke. 'Gawat! Aku harus melakukan sesuatu.'
Saat pria itu mendekat, Sasuke melangkah mundur. Namun di belakangnya adalah tembok aka jalan buntu.
'Sial!' batin Sasuke.
"Mau ke mana kau, gadis kecil?"
Tung treng.
Sebuah batu kecil terlempar mengenai kepala si pria.
💢"Siapa yang berani menggangguku?!" bentak pria itu sambil menoleh ke belakang.
"Aku yang mengganggumu!" seru sesosok anak laki-laki yang seumuran dengan Sasuke.
'Naruto? Kenapa dia bisa berada di sini?' batin Sasuke. 'Apa dia mengikutiku?'
"Jangan berani menyentuh tuan putri barang sedikitpun, pria cabul pengangguran!" kata Naruto sambil menunjuk ke arah si pria.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan cerita narufemsasu
FanfictionHanya kumpulan cerita narufemsasu di saat thor gak mood ngetik fanfic lain