CHERISH : Light Of Flame [CHANBAEK]

Chapter 67 : Elixir Binaan Spirit

Pada putaran kedua kompetisi peserta diperintahkan membuat elixir yang berhubungan langsung dengan elemen dalam spirit. Disebut elixir binaan spirit, yang pengguna utamanya pembudidaya yang menekuni jalur bela diri.

Bagi mereka, setiap kali dipromosikan naik satu level lebih tinggi, selalu terjadi proses pembukaan pembuluh darah, aliran spirit, serta pembentukan ruang masa otot baru, perubahan bentuk tulang, dan memperat jalinan sendi. Hal-hal itu sejatinya dapat terjadi secara otomatis menurut pemahaman bela diri, entah itu spiritual raga kokoh atau spiritual raga padat. Yang dimaksudkan mengidealkan struktur tubuh manusia sebagai pendekar ahli bela diri.

Akan tetapi, apa yang berjalan alami selalu memiliki efek yang cenderung lebih lama dan disertai rasa sakit. Semakin tinggi level pendekar beranjak, semakin lama dan sakitnya proses-proses tersebut berlangsung. Oleh karena itu, elixir binaan spirit dibuat untuk meredakan keluhan-keluhan tersebut.

Sistem babak kedua sama dengan yang digunakan pada babak pertama. Dimana tiga peramu terbanyak membuat elixir dinyatakan sebagai pemenang ronde. Kali ini, unggul-unggulan bukan tentang sebanyak apa botol ramuan terbaik yang dihasilkan, tetapi berapa dari sembilan botol elixir binaan spirit bisa dihasilkan.

Dikatakan sembilan sebab sejalan dengan jumlah elemen yang ada, mengapa demikian? Tidak lain karena bahan terpenting elixir binaan spirit adalah inti sari elemen dalam spirit. Cara menadapatkan inti sari elemen yang berada dalam spirit di tubuh manusia, ialah penyedotan menggunakan batu aura.

Batu aura selain berguna membantu manusia menyerap elemen dari luar masuk ke dalam, bisa juga digunakan dengan cara sebaiknya. Berapa banyak inti sari elemen yang bisa diserap jumlahnya tak lebih dari dua persen yang dimiliki tubuh.

Ini juga berarti satu elixir binaan spirit mewakili satu elemen, dan berefek baik hanya pada pendekar dengan elemen yang sesuai. Tidak dibenarkan untuk mengkonsumsi ramuan binaan yang tak sesuai elemen, bukannya membantu proses penaikan tahap bela diri malah merusak jaringan organ dalam.

Dua asisten moderator keluar dari ruangan di belakang panggung sembari membawa meja persegi panjang. Mereka menempatkan meja tersebut dua langkah di depan meja peserta, kemudian mengambil kartu yang sebesar telapak tangan dari dalam saku, mengetuk kartu dua kali lalu rapi berjatuhan batu aura.

Batu-batu aura itu mereka tata sesuai kelompok elemen yang terkandung di dalamnya.

"Panitia mempersiapkan keperluan bahan ramuan untuk sesi kedua. Enam puluh batu aura untuk kompetisi bukan jumlah yang sedikit, maka selayaknya yang kita ketahui sebelumnya, empat persen keuntungan yang dihasilkan dari tiga peramu pemenang sesi ini dialihkan untuk kepentingan meramu dipertemuan ini. Apakah para peserta setuju?" ucap Dong Sil.

Mayoritas peserta sudah berulang kali mengikuti kompetisi ini, sehingga mendengar aturan seperti itu bukan hal baru. Mengangguk setuju jelas tidak sulit melihat keuntungan yang dibagi bukan jumlah yang merugikan.

Berbeda dengan sembilan lainnya, Baekhyun dalam hati sempat bertanya-tanya mengapa hanya ada tujuh puluh batu aura, padahal menurut hitung-hitungan satu peramu boleh memakai sembilan batu aura dari sepuluh elemen yang berbeda. Setelah ia pikirkan ulang Baekhyun mengangguk samar mengerti sesuatu. Jelas saja, dua puluh lainnya adalah elemen darah dan elemen gelap yang identik dengan jalan sesat itu sendiri. Sehingga pembudidaya yang mengaku berada dijalan yang tidak menentang kebenaran, selalu menghindari apapun berhubungan kedua elemen tersebut. Lagi pula pembudidaya berelemen darah dan gelap adalah individu yang lebih sering menyimpang, terlalu tabu serta sejauh mungkin dihindari. Maka dari itu meski menginginkan dua elemen tersebut diikut sertakan dalam kompetisi, tak ada yang mau susah payah mencari keberadaan mereka. Sepuluh sisanya lagi adalah elemen cahaya, yang dipercaya pembudidaya berspirit tersebut tak pernah lagi muncul.