MBH ~Part 61~

3.4K 223 50
                                    

Setelah pembicaraannya dengan orangtuanya kemarin malam, otak Haechan berputar mencari cara yang terbaik untuk meminta maaf pada sang suami atas kesalahannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah pembicaraannya dengan orangtuanya kemarin malam, otak Haechan berputar mencari cara yang terbaik untuk meminta maaf pada sang suami atas kesalahannya. Sebenarnya ia yakin hanya sekedar mengucapkan kata 'maaf' dengan suara lembut disertai pelukan hangat, sang suami akan memaafkan, namun tetap saja itu tak cukup untuknya. Ia mau melakukan sesuatu yang berbeda, yang pastinya lebih manis daripada itu.

Sekarang ia tengah berbaring di atas tempat tidurnya sambil menatap langit-langit kamar dengan otaknya yang terus memproses.

Haechan tak sendiri, ada Renjun yang menemani sang sahabat untuk bergalau ria.

Mengapa ada Renjun?

Anak itu menawarkan dirinya untuk mengantar Haechan pulang, rencananya akan menginap malam ini. Tentang permasalahan sang sahabat ia sudah diceritakan oleh orangnya sendiri setelah ia merengek meminta diceritakan.

Sangat-sangat terkejut saat mengetahui jika permasalahan sebenarnya cukup ringan yang seharusnya tidak menjadi masalah jika sepasang suami-istri itu tidak mempermasalahkannya. Jikapun sudah menjadi masalah, harusnya ada salah satunya mengalah, maka akan masalah tersebut akan selesai dan tak berlanjut sehingga menimbulkan dampak yang besar bagi hubungan keduanya, yang sampai membuat keduanya berjauhan seperti ini.

Permasalahan yang pernah Renjun hadapi dengan Hendery bahkan lebih daripada yang terjadi pada Haechan dan Mark. Namun dampaknya tidak sebesar itu. Mungkin karena Haechan dan Mark terikat dalam pernikahan makanya pertengkaran kecil mereka sangat berdampak, hingga dampaknya meleber kemana-mana.

Ya begitulah permasalahan rumah tangga, hal kecil bisa jadi besar, apalagi hal besar. Yang ada hal besar itu akan meledak mengeluarkan api yang bisa membakar rumah tangga itu, sehingga rata dengan tanah menyisakan puing-puing bangunan yang tak bisa diselamatkan.

Bahkan banyak pula permasalahan kecil dalam rumah tangga yang membuat sepasang suami-istri bercerai, itu banyak terjadi di jaman sekarang ini.

Intinya dalam sebuah rumah tangga, ketika ada masalah mau besar ataupun kecil segeralah diselesaikan, dibicarakan baik-baik dengan pasangan ataupun keluarga untuk mencari jalan terbaik untuk keberlangsungan rumah tangga tersebut.

Dari permasalahan sang sahabat Renjun banyak belajar, dan di setiap masalah yang terjadi pada Haechan dijadikan sebagai pelajaran. Dan ternyata keputusannya untuk tidak cepat menikah itu benar, ternyata banyak hal yang harus di siapkan dan pelajari sebelum menikah.

Menyandang status sebagai seorang istri itu tidak mudah, perlu banyak hal yang harus dimengerti sebelum menyandang status istimewa itu.

Renjun rasa ia perlu banyak waktu untuk belajar, dan Hendery sebagai calonnya sangat paham akan hal itu. Keduanya sudah sepakat untuk tidak menikah dalam waktu dekat ini, yang penting mereka sudah ada komitmen untuk menikah, walaupun belum menentukan kapan pernikahan keduanya akan dilangsungkan.

My Beloved Husband (MarkHyuck) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang