Chapter 39 : Answer

156 15 1
                                        




Yoongi menghampiri Namjoon yang duduk menunggu bersama Jimin.

"Aku akan memeriksanya okay.."

"Jangan khawatir.." Ia menepuk bahu Namjoon dan bergegas memasuki ruang gawat darurat.




Suara derap langkah pun muncul dari ujung lorong.

Taehyung dan Hoseok beserta dua orang bodyguardnya berjalan mendekat.

"Namjoon-ah....bagaimana Jinnie?" Hoseok setengah berlari menghampiri keduanya.

"Dia masih di dalam Hoseok-ah.."

Taehyung membungkuk kecil dan tersenyum menyapa mereka.

Namjoon segera meminta maaf pada Taehyung. Ia yang menyebabkan sahabatnya begini.

"Kita bicara sebentar Namjoon-ssi..."

Taehyung merangkul bahunya menjauhi Hoseok dan Jimin.





"Seokjin telah mengalami banyak peristiwa tidak menyenangkan..." Taehyung membuka percakapan.

"Maaf jika akulah yang ia datangi ketika ia sedang sedih"

"Seokjin sahabatku...aku menyayanginya Namjoon-ssi" Taehyung tersenyum.

"Aku tahu itu.." Namjoon menunduk.

"Aku yang seharusnya minta maaf Taehyung-ssi..."

"Maaf aku tidak bisa menjaga sahabatmu"



"Seokjin datang ke apartemenku hampir pagi"

"Keadaannya sangat mengenaskan" Taehyung tersenyum sedih.

"Aku bisa membayangkan ia menangis semalaman di bar itu"

"Dan Seokjin tetap menepati janjinya untuk tidak mabuk"

"Walaupun aku khawatir saat ia kebut-kebutan dalam keadaan seperti itu..."

"Kebut-kebutan?!" Namjoon mendongak membelalakkan matanya.

"Kebiasaannya jika ia kesal akan sesuatu" Taehyung mengangguk.

"Aarrgghhhhh....bodohh....aku bodoh sekali Taehyung-ah....."
Namjoon menutup dan mengusap wajahnya kasar dengan kedua tangannya.

"Namjoon-ah...." Taehyung mendekatkan wajahnya.

"Perbaikilah hubungan kalian"

"Atau aku akan merebutnya kembali" Ia memiringkan senyumnya.



DEG DEG DEG



"Jangan....kumohon jangan...." Kata-kata itu tidak bisa keluar dari mulutnya.

Namjoon hanya menggeleng pelan.





"Taehyung-ah...Namjoon-ah....Jinnie sudah pindah ke kamar...ayo!" Hoseok memanggil mereka berdua.

"Apakah semua baik-baik saja?" Tanyanya sambil menatap bingung kedua pria di hadapannya.

"Baik Hoseokie....kami hanya meluruskan sesuatu" Taehyung tersenyum lebar dan merangkul bahu Namjoon.

It's YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang