44 – WILLSON PARTY
***
MALAM INI adalah malam di mana acara ulang tahun perusahaan Willson diadakan. Pesta yang banyak mengundang berbagai macam kalangan. Mulai dari kalangan pebisnis yang menjadi kolega perusahaan Willson, sampai dengan kalangan selebriti pun ikut diundang. Nicholas mengatakan, jika untuk tahun ini pesta ulang tahun tersebut tidak diadakan di gedung atau diadakan di salah satu hotel milik perusahaan Willson, melainkan akan diadakan di kapal pesiar. Dan untuk malam ini Vannesya mempersiapkan diri atau berdandan di penthouse Nicholas. Pria itu secara langsung mendatangkan MUA sekaligus stylish profesional untuk mendandani Vannesya.
Sudah lebih dari dua jam Nicholas menunggu Vannesya bersiap. Ia menunggu wanita itu di ruang tamu, dan belum melihat sama sekali hasil dari make over MUA beserta stylish profesional yang ia datangkan langsung ke penthouse.
Baru saja Nicholas hendak memanggil pelayan yang lewat untuk meminta dibuatkan minuman, tangan Nicholas yang sudah terangkat setengah, secara naluriah perlahan turun kembali, di saat ia melihat Vannesya yang mulai turun dari lantai dua. Di samping kiri dan kanan wanita itu ada dua orang wanita yang membantunya mengangkat gaun panjang yang Vannesya kenakan, agar tidak terinjak saat Vannesya menuruni tangga.
Nicholas bangkit dari atas sofa. Tidak bisa memalingkan matanya dari sosok Vannesya—yang malam ini terlihat sangat cantik. Vannesya memakai gaun yang mereka beli di Beverly Center sewaktu mengunjungi Los Angeles. Gaun dengan model ballgown off shoulder yang tidak terlalu mengembang pada bagian bawahnya. Gaun berwarna navy dengan gradasi abu-abu dari pinggang sampai ke ujung bawah. Vannesya terlihat sangat cantik memakai gaun itu.
Dia … terlihat begitu elegant, seolah-olah gaun ini memang dirancang khusus untuk Vannesya. Sementara untuk rambut Vannesya, sang stylish menyanggulnya dengan rendah, dengan menyisakan bagian depannya yang dibiarkan terurai dan hanya di curly sedikit, kemudian ada hiasan bunga-bunga kecil berbahan perak yang menghiasi rambut wanita itu—menambah kesan cantik dari seorang Vannesya Morris.
Tidak sampai di situ, kedua telinga Vannesya juga dihiasi dengan sepasang anting-anting mutiara kecil yang tidak terlalu mencolok, namun menambah sisi kecantikan Vannesya. Dan pada saat Vannesya mengangkat sedikit gaunnya, Nicholas bisa melihat Vannesya memakai sandal berhak sekitar lima centi, sandal yang terlihat mengkilat karena terbuat dari kaca juga hiasan kristal. Vannesya benar-benar terlihat seperti Cinderella malam ini, sampai membuat Nicholas tidak bisa mengedipkan matanya.
“Bagaimana dengan Nona Vannesya malam ini? Apa menurut Anda masih ada yang kurang dari penampilannya?” Salah seorang wanita yang merupakan stylish bertanya kepada Nicholas.
Sementara Vannesya merasa sangat gugup, Nicholas tidak memalingkan wajahnya sama sekali di saat dia menatapnya. Seolah-olah Vannesya adalah pusat dunia.
KAMU SEDANG MEMBACA
ENVELOVE [COMPLETE]
Teen FictionKarena kasus bullying, Vannesya Morris dipindahkan ayahnya ke New York. Vannesya mengira kehidupan barunya di Negeri Paman Sam tersebut akan membawa perubahan yang signifikan. Menjadi anak sekolahan yang baik dan tidak peduli dengan kehidupan New Yo...