My Unperfect Wifeu😝 (JINJISOO) TAMAT!

96 S3 (The baby)

Story by : jisooisgood okey~
jisooisgood yang nge VOTE nya lelet, good bye~
My Uperfect Wifeu road to 150K readers!^^

.
.
.
.

Seokjin Asgraf, cowok cool yang tampannya dalam kadar level yang kebangetan itu, sampai jam 11 malam pun dia masih bisa melek hari ini.

Yup,

Dia benar-benar kasihan banget sama Jisoo, setelah 30 menit yang lalu katanya si istri cantik udah sampai di bukaan 4, Jennie pun permisi mau istirahat dulu di polinya, btw ini Jennie Ruby ampek rela nggak pulang demi menjadi Dokter yang akan bertanggung jawab atas persalinannya Jisoo hari ini.

Anggota keluarga yang hadir diruangan VVIP itu ada Namjoon, Papa Hoony, Papa Junho dan Abang Joo, semuanya adalah cowok-cowok berbadan kekar dan body nya setinggi tiang listrik.

Tadi Sohee juga nelpon Seokjin, dia pengen balik lagi ke RS demi Jisoo tapi Seokjin bilang nggak usah ke RS lagi, karena sudah malem banget, kasihan Sohee bolak balik dari RS ke PIK2 tempat apartemennya Sohee tinggal saat ini. Dan Sohee pun nurut asalkan nanti kalau ponakannya sudah lahir, Seokjin wajib video call dan nunjukin ke Sohee muka baby nya JinJisoo kayak gimana.

Mbak Chungha awalnya juga mau ikut suami ke RS lagi pas malemnya, tapi Zillo lagi manja-manjanya karena dia demam, yaudah Mbak Chungha bener-bener minta maaf ke Jisoo karena nggak bisa melihat Jisoo lahiran secara langsung.

"Argh... Seokjin.. ini saa-.. sakit bangett ughhmmm~"

Jisoo melenguh, dia seperti mau mampus menahan rasa sakitnya, tadi juga Jisoo minta pipis tapi pas pipis dia malah Poop juga, yaudah di kamar mandi Seokjin ribet sendiri bantuin istrinya, bersih-bersih badan.

Emang riweh banget ya, kalau mau lahiran gini, rasanya nyata banget kita ngalamin hal kyak gini. Sakitnya diaduk-aduk gitu, dan nggak kuat sampai mau meninggoy.

"Aduhhh!... gue nggak bisa gini terus Jin.. please panggilin Jennie lagi dong Yang..." rengek Jisoo dengan sangat-sangat memohon.

"Tapi Jennie baru aja keluar loh, kasihan dia juga belum tidur Jiss.. katanya nanti 1 jam lagi dia kesini" balas Seokjin, lalu Namjoon pun mendekat.

"Kalau kamu mau jambak sesuatu... ini, jambak aja rambut Abang.. Dulu pas Chungha lahirin Zillo juga rambut Abang habis dijambakin sama dia"

Namjoon berusaha menghiburnya tapi nggak mempan, karena Jisoo malah jadi nangis gara-gara Namjoon.

"Huaaaaaaa... Abang Namjooon,,,,, isshhhhh auu ahhh hiksss.. sakit!..."

Jisoo bener-bener merengek, dan jadi ribut banget diruangan itu.

"Biar Papa telpon Jennie deh, suruh dia balik kesini lagi.."

Papa Hoony udah cemas banget dan nggak tega ngelihat Jisoo begitu menderita. Ingin Jennie kesini untuk memeriksa Jisoo.

"Yaudah Pah, buruan.. ini Jisoo nangisnya makin kenceng, kenapa yaaa?.. sakitnya dimana sihh, aku nggak ngerti" kata Seokjin, dia meminta bantuan Papa Hoony.

Sementara Papa Junho tetep membawa kitab kecil dan berdoa pada Tuhannya agar menantunya bisa melahirkan bayi dengan selamat.

"Ya Tuhan berkatilah dengan kelancaran proses persalinannya menantu cantik hamba, saya hanya ingin semuanya berjalan lancar, ibu serta bayinya sehat dan selamat. Amen" kata Papa Junho yang taat banget orangnya.

"Haloo, Jennie?? Ini Papa Hoony,,... bantuin Jisoo sekarang yaa Jen!... ini udah masuk keadaan darurat Jen.." Kata Papa Hoony waktu Jennie mengangkat telponnya.