My Unperfect Wifeu😝 (JINJISOO) TAMAT!

1 Pasutri baru

Seokjin baru saja bangun dari tidurnya, tadi malam dia tidur sangat larut karena ritual malam pertamanya dengan sang istri.

Jangan di tanyata kenikmatan seperti apa yang Seokjin dapatkan tadi malam. Sampai ia berkali-kali mengulang hal itu bersama istrinya. Bahkan karena ulah mereka seisi kamar jadi berantakan.

Dilihat dari atas ranjang, sepertinya Jisoo tidak sempat merapikan kekacauan yang ada, karena Seokjin bangun kesiangan. Mungkin Jisoo akan merapikannya nanti.

Seokjin mengacak-ngacak rambutnya yang tumbuh lebat. Sebenarnya ayah mertuanya sudah menasihati Seokjin untuk tidak memelihara rambut yang panjang, kalau bisa sih di cukur cepak gaya potongan 1,2,3 cm ala anak paskibraka, katanya nanti ayah mertuanya takut jika rambut anaknya kalah indah dari sang menantu!

Ayah mertuanya memang aneh...

Maklumi saja...

Karena Jisoo merupakan anak tunggal yang paling di sayangi oleh ayah mertuanya, bahkan sampai jadwal keramas anak gadisnya pun ayah mertua sangat hafal dan ia selalu rutin membelikan vitamin rambut untuk Jisoo saat putrinya itu belum dinikahi oleh Seokjin.

Sekarang mungkin Seokjin harus bertanggung jawab untuk merawat rambut istrinya, menggantikan peran mertuanya. Karena Jisoo hanya tinggal bersama dengan Seokjin di rumah baru mereka.

Seokjin mengusap dada bidangnya. Ada beberapa bekas kemerahan yang membuatnya gatal ingin digaruk, tapi ketika sudah digaruk malah jadi perih rasanya.

Tanda itu adalah bekas gigitan dan hisapan Jisoo tadi malam yang terlalu tercetak jelas diatas kulit putihnya, malah tanda itu sekarang terlihat seperti tato abstrak yang aneh.

Kemudian karena bosan duduk di kamar sendirian. Seokjin akhirnya bangun, oh iya....

Seokjin lupa jika tubuhnya saat ini masih telanjang bulat!

Maklum!!

Kemarin malam Seokjin tidak sempat memakai baju, sehabis melakukan hubungan suami istri, Seokjin langsung tidur memeluk Jisoo.

Dan sekarang Seokjin memakai celana boksernya lalu berjalan keluar kamar, tanpa memakai baju. Mungkin karena cahaya matahari sudah terlihat terang diluar jadi Seokjin tidak memerlukan baju kaus untuk menutupi dada bidangnya dari rasa dingin.

"Jissss??..."

Seokjin memanggil Jisoo. Pria berbadan tinggi itu turun dari tangga. Rumah baru mereka terdiri dari dua lantai, bentuknya sangat minimalis dan futuristik. Ada fasilitas 4 kamar, 1 dapur utama, 2 kamar mandi, halaman belakang, gudang bawah tanah, garasi, teras, balkon dan ruang tamu.

"Istrinya Seokjin dimana sih???"

Dengan gajenya pria itu masih mencari istrinya.

"Apaan sih Jin... Gue disini!!" Itulah suara deep yang berasal dari seorang wanita cantik yang sedang duduk di sofa.

Kemudian Seokjin menuju ke tempat Jisoo dengan bibir yang dipoutkan.

Grebbb!!

Seokjin memeluk leher Jisoo dari belakang. Sedangkan yang dipeluk malah kaget dan bubur kacang hijau yang ia makan hampir tumpah.

"Seokjin!!"

Jisoo mengerang hampir kesal dengan tingkah suami barunya.

"Siapa yang nyuruh lo ninggalin gue di kamar sendirian hmmm...???" suara Seokjin terdengar sangat serak dan dalam.

Namja itu menghirup aroma asin dari leher Jisoo.

"Belom mandi ya???" tebak namja itu.

"Mager Jin... Gue laper, dan kebetulan ada abang-abang yang jualan bubur jadi gue beli bubur dulu buat sarapan" balas istrinya.