My Unperfect Wifeu😝 (JINJISOO) TAMAT!

63 S2 (Tragedi😱 (J,R,K))

Betari Jisoo akhirnya selesi berurusan dengan Dokter Jake di poli. Kini wanita cantik itu hendak menghampiri bestienya di lobi rumah sakit, pasti Soodam dan Miyeon sudah menunggunya dengan tidak sabar untuk makan siang bersama.

Sesekali, Jisoo yang merasa agak kesepian berharap mendapatkan sebuah pesan chat dari suaminya.

Iya, meskipun tadi mereka sempat bertengkar, tapi Jisoo berharap Seokjin tidak benar-benar marah padanya. Biaslah asam-manis pergulatan hubungan rumah tangga mereka cukup unik, sampai tidak bisa dipikir dengan akal sehat🙃

"Mungkin Jin lagi sibuk kali ya di kantornya... makanya nggak nge-chat gue..."

Jisoo bergumam sambil berjalan disepanjang koridor rumah sakit sendirian, meskipun dia berpapasan dengan beberapa kariawan rumah sakit, tapi Jisoo tidak terlalu menghiraukan mereka. Bukannya bermaksud sombong, tapi karena kebetulan Jisoo tidak bertugas jadi tidak ada kesan formal dan tak banyak kariawan yang mengingatnya tanpa jas rumahsakit.

"Apa gue suruh Papa aja yang jemput?? Habisnya Jin nyebelin banget..." gerutunya lagi.

Dia suka menyalahkan suaminya tanpa alasan. Membuat posisi Seokjin serba salah. Yang namanya perempuan memang ingin selalu benar.

Ketika sampai di lobi rumah sakit, Jisoo melihat ada kehadiran sosok gadis belia berambut blonde yang sangat dia kenal dan juga gadis itu masih memakai seragam sekolah. Dia nampak panik serta mondar mandir di didepan pintu UGD.

Jisoo memicingkan matanya, ia tau percis sosok gadis itu. Yaitu tak lain adalah tetangga disamping rumahnya.

"Ehhh itu bukannya Rosé ya?? Ngapain dia ada disini..?" Jisoo berusara.

Dirinya curiga, serta begitu penasaran mengapa tetangga nya yang masih seorang siswi bisa keluyuran sampai sini. Mana Rosé masih memakai rok sekolah lagi.

Lalu dimeja resepsionis, juga terjadi kekacauan karena seorang lelaki berbadan sintal sedang berbicara dengan nada menggebu-gebu dan terburu-buru.

"Pokoknya berapapun biaya pengobatannya akan saya bayar!! Asalkan anak saya bisa selamat!!!"

Ucap pria yang cukup tampan itu. Jisoo melihatnya dari samping, dan sepertinya pria itu sangat familiar dimatanya.

"Baik Pak Jungkook.... Sekarang Dokter Sehun sebagai penanggung jawab UGD sedang menangani anak anda... jangan khawatir, mohon anda membantu kami dengan mengisi formulir persetujuan ini lebih dulu" ujar Soodam yang bekerja di meja resepsionis rumah sakit menangani keluarga pasien yang baru saja masuk UGD karena kecelakaan.

Telinga Jisoo cukup peka untuk mendengar percakapaan antara Soodam dan keluarga pasien itu.

Alhasil Jisoo tau nama pria jakung yang sedang mengisi formulir itu. Ternyata pria itu adalah kakak sepupunya Rosé, yang juga tinggal di kompleks perumahan yang sama dengan mereka.

Jisoo diam-diam mendekat ke meja resepsionis, Soodam pun tidak menyadarinya karena gadis itu sedang serius bekerja, sementara Miyeon tidak ada disana. Entah kemana perginya Miyeon disaat genting seperti ini.

Kini Jisoo sejajar dengan Jungkook, dia mengamati dalam diam bagaimana sulitnya Jungkook mengisi semua kolom formulir pasien itu. Karena ada beberapa pertanyaan yang tidak diketahui jawabannya oleh Jungkook.

"Nama lengkap pasien...."

Jungkook bergumam lalu menulis nama lengkap anaknya yang jelas hanya berisikan nama depan sebagai nama panggilnya dan nama belakang berupa marga dari sang Mama yaitu Manoban.

"Tanggal lahir pasien.... Ahh sial, Kaez lahir tanggal berapa ya??? Gue nggak tau lagi... apa nggak bisa di skip pertanyaannya?"

Jungkook bicara dengan nada gusar. Dia sudah berpikir keras untuk mengingat tanggal lahir anaknya sendiri, tapi sama sekali tidak dapat jawabannya, alias dia tidak tau.