"Halo Lis...."
Lisa berdecak malas, ia memutar bola matanya karena suara Jungkook yang terdengar dari sebrang telepon.
Ayolah, Lisa tidak berharap kalau lelaki itu akan menelponnya hari ini. Tapi seperti ada sesuatu yang terjadi pada Jungkook, hingga lelaki itu menurunkan egonya untuk menelpon Lisa.
Iya benar, sekarang Lisa sedang menerima telpon dari Papa biologisnya Kaezal Manoban. Meskipun mereka tinggal 1 rumah, tapi Lisa dan Jungkook sangat jarang bertegur sapa.
Bahkan jika mereka sama-sama sibuk diluar untuk mencari uang, tidak akan ada niatan diantara mereka untuk menghubungi satu sama lain. Seolah lupa jika mereka sama-sama punya kewajiban untuk menjaga Kaez.
Baik Lisa ataupun Jungkook, mereka berdua seperti dua kubu yang bermusuhan. Tapi anehnya tidak ada dendam kesumat diantara mereka. Hanya ada rasa 'ketidak pedulian, urus saja urusanmu sendiri, dan jangan campuri urusanku!' Itu seperti selogan dan moto hidup mereka.
Tapi bagaimana dengan Kaez?
Yup, anak itu memang memiliki orang tua yang lengkap, ada Mama Lisa dan Papa Jungkook. Tapi Kaez tidak pernah mendapat kasih sayang yang tulus dari mereka.
Untung saja Kaez masih kecil, dia belum tau apa-apa. Namun justru itu yang sangat mengkhawatirkan, suatu saat jika Kaez tidak bisa menerima keadan keluarganya. Lalu apa yang akan Lisa dan Jungkook lakukan?
Sekarang mereka hanya tinggal menunggu waktu sampai Kaez mengerti dan paham jika dari awal keadaan kedua orang tuanya tidak normal.
Kaez sangat malang, harus terlahir dari kedua orang tua seperti Lisa dan Jungkook. Tapi manpaknya Tuhan juga adil pada Kaez, sejak di dalam embrio, bocah itu sudah diberikan limpahan visual yang menakjupkan.
Sepertinya Tuhan memang sudah merencanakan masa depan Kaez dengan sangat baik. 10 tahun kedepan, diprediksi Kaez Manoban akan bahagia dengan pilihannya sendiri, melepaskan ikatan kedua orang taunya. Dan Kaez akan pandai membawa wajah tampannya kemana-mana, hingga orang lain akan berbondong-bondong memberikan cinta dan support mereka pada Kaez.
"Kenapa tiba-tiba kamu nelpon aku?"
Lisa menjawab dengan nada jutek. Dia sudah hampir terlambat berangkat ke Bogor untuk memulung rupiah demi Kaez.
"Sorry kemarin aku nggak pulang" kata Jungkook, dengan suara seraknya.
Sepertinya namja itu baru bangun, tapi Lisa tidak peduli semalam, Jungkook tidur dimana dan bersama siapa. Hal itu bukan tanggung jawab Lisa. Justru makin sedikit hal yang Lisa tau tentang Jungkook, maka itu akan semakin baik.
"Nggak usah minta maaf, itu nggak ada gunanya, Toh kamu juga nggak ikut ngerawat Kaez..." balas Lisa dengan nada nyelekitnya.
Lalu Lisa naik kedalam mobil pribadinya, itu adalah mobil khusus untuk bekerja. Lisa sangat mandiri, membeli kebutuhan apapun dengan uang sendiri, benar-benar wanita karir yang kuat!!
"Iya kamu bener Lis... Kaez nggak mungkin rewel kalau aku nggak pulang, dia sudah besar. Kayaknya dia nggak akan nanyain aku lagi ada dimana sama kamu" sahut Jungkook dengan suara rendahnya, memang benar Jungkook baru saja bangun tidur.
Jungkook terpaksa menginap di hotel, gara-gara metting untuk projek pembangunan jembatan permanen di Jakarta utara.
Jadi, pekerjaannya itu sebuah tender yang cukup besar karena akan ada reklamasi juga disana. Jadi perlu akses jembatan penghubung antara pulau buatan dan perbatasan Jakarta utara. Di proyek itu Jungkook lah yang menjadi arsitek utamanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Unperfect Wifeu😝 (JINJISOO) TAMAT!
AcakRate : 18+ Bocil dilarang masuk :) Cerita Seokjin yang menikah dengan Jisoo. Syukur-syukur punya istri, tapi bukannya enak.. Seokjin malah menderita... (Konten bar bar) NoN-Baku. HIGH RANK : #1 Kimjisoo | 04 Maret 2022_bessttt!!!! #1 Seokjin...