Pak Sopir Ganteng

2.1K 153 67
                                    

Sehun x Jongin

Humor (?) parody etc.

Baku, non baku.

.
.
.

Tempat berkumpulnya para supir angkot yang sedang istirahat kelihatan ramai. Jika supir yang kalian pikirkan itu biasanya berpenampilan biasa saja, dan kadang bau keringat dan bau asap rokok serta bau asap kendaraan, supir-supir angkot yang satu ini sedikit berbeda.

Karena jika kalian menaiki angkot-angkot milik juragan Oh, kalian akan menjumpai supir-supir angkot ber-good looking. Penampilan menarik, wangi parfum, sisiran rambut rapi. Jika pun bertopi, rambut mereka tetap wangi. Baju bersih, kulit berseri. Tidak berseri juga sih, hanya saja mereka lebih terlihat bersih saja.
Karena supir-supir angkot ini kebanyakan adalah pemuda yang melakukan kerja paruh waktu. Separuh dari mereka adalah mahasiswa. Selebihnya memang berprofesi sebagai supir. Jadi wajar jika penampilan mereka berbeda dari supir-supir angkot pada umumnya.

Mereka bekerja tidak secara perorangan. Melainkan ada bos besar yang biasanya mereka panggil bos, sebagai pemilik angkot-angkot yang mereka kendarai untuk mengantar para penumpang. Juragan angkot namanya Oh Sehun. Benar, namanya mirip orang Korea. Karena Sehun memang keturunan orang Korea. Tentu saja wajannya tampan seperti oppa-oppa Korea.
Jadi mereka yang membawa angkot-angkot itu untuk beroperasi, setelah selesai mereka akan memberikan uang setoran pada sang juragan.

Hasilnya di bagi rata. Adil, 50:50. Jadi para supir angkot yang bekerja di bawah naungan juragan Oh pasti akan makmur. Asal mereka bekerja dengan baik, sopan dan menyetir tidak dengan ugal-ugalan.

Jadi para sopir-sopir angkutan ini sedang beristirahat makan siang. Ada kantin ditempat itu, jadi mereka tak perlu khawatir. Semua fasilitas juragan Oh yang sediakan.

Sampai suara motor gede milik bos mereka terdengar.
Wah, sepertinya bos mereka datang untuk melakukan pengecekan. Benar kan, Sehun datang naik motor Harley Davidson-nya. Pake kacamata hitam, pake jaket kulit hitam.

"Halo, bos." Jaehyun menyapa. Dia mahasiswa yang melakukan part time job sebagai supir angkot milik Sehun.

Sehun cuma mengangguk kecil seperti biasa. Sikapnya memang begitu. Kaku dan dingin, makanya wajahnya terlihat datar dan gak bersahabat. Tapi aslinya baik. Dan yang terpenting gak pelit kalau jadi bos.

"Kalian lagi istirahat?" Sehun bertanya, ikut duduk di bangku kayu yang disediakan oleh ibu kantin tempat itu. Tempat ini besar, isinya angkot-angkot milik Sehun yang terparkir. Di sinilah semua angkutan umum itu disimpan. Jadi para supir hanya perlu datang ketempat ini jika akan menarik angkot mereka nantinya.

"Iya, makan siang bos." Jackson menjawab. Itu nama gaulnya. Nama aslinya sebenarnya sih Jaki.

Lagi, Sehun cuma ngangguk. Dia natap angkot-angkotnya yang terparkir rapi di halaman luasnya. Tapi ada satu angkot yang seperti belum di operasikan hari ini karena letaknya masih di dalam garasi.

"Itu angkotnya Chanyeol' kan?" Sehun nunjuk angkot merah yang dekorasi catnya agak ngejreng bikin sakit mata. Itu angkot yang biasanya di pake sama Chanyeol buat narik penumpang. "Kok masih di dalem? Dia gak narik hari ini?"

"Oh, Chanyeol lagi sakit, bos." Jeno yang menjawab pertanyaan Sehun. Dia juga mahasiswa kaya Jaehyun. "Sakit tipes, banyakan begadang."

"Udah dibawa ke dokter?" Tuh kan, mukanya kaku begitu Sehun sebenernya perduli banget sama karyawannya. Ya kan secara tidak langsung para karyawan dialah yang nyari duit.

"Udah, katanya harus istirahat total paling gak semingguan." Mark menjawab. Dia ini juga mahasiswa.
Pokoknya udah di bilang dari awal semua supir angkot yang kerja sama Sehun tuh good looking semua! Speak surga lah pokoknya!

SeKai's Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang