SeKai's Love Story

Love And Leashes

Oh Sehun - Kim Jongin

Sehun x Jongin / Office AU / Mature / BDSM / Romance / Yaoi / OS /

Top sub! Sehun. Dominan bottom! Jongin

Warning: This's Boys love story. Man x Man. Cerita yang menampilkan hubungan sesama pria! Don't like, don't read! Just feel free to leave this story! Out of Carachter. Typo! Top! Sehun. Bottom dominan! Jongin.

Note: terinspirasi dari film 'Love and Leashes' sama pict Jongin dari SG 2023

Summary: Hanya awal mula kisah cinta dari si cupu Oh Sehun dan si galak Kim Jongin.
Berawal dari Wendy yang salah memberikan sebuah paket pada Jongin. Itu bukan paket miliknya. Isinya saja membuatnya nyaris kena serangan jantung.
Dan saat Jongin tahu siapa sebenarnya pemilik paket itu, ia menganga. Paket itu milik si cupu Oh Sehun. Jongin hanya tak menyangka, penampilannya cupu begitu ternyata....

.
.
.

"Apa?!" Jongin melotot, menatap pria berkacamata yang sedang berdiri dihadapannya dengan tatapan tajam. Si pria berkacamata, berkulit putih nyaris pucat itu menggeleng pelan. Pria itu buru-buru menundukkan kepalanya saat di pelototi oleh Jongin. Namun itu hanya sebentar, lantaran si pria berkacamata dengan pakaian kantoran itu kini kembali meliriknya diam-diam membuat Jongin jengah. "Kenapa menatapku seperti itu?!"

"Ti-tidak.." si pria menggeleng cepat, ia kembali menundukan wajahnya. Namun lagi-lagi Jongin memergokinya.

Jongin memutar bola matanya jengah, "Kau pikir aku tidak tahu jika sedari tadi kau terus menatapku dari ujung rambut hingga ujung kaki hah?!" Mata bulatnya mendelik tajam, menatap sinis pria berpenampilan cupu dihadapannya. Teman kerjanya, satu kantor, satu divisi. Oh Sehun.

Oh Sehun, pria berkacamata dengan kemeja biru berdasi merah itu kembali menundukan wajahnya. Ia tak membalas perkataan Jongin. Ketahuan tertangkap basah menatap diam-diam, mau mengelak-pun susah.

Jongin tahu sejak tadi saat dirinya sedang berdiri di mesin fotocopy, melakukan pekerjaannya yang membosankan namun tetap ia jalani karena masih butuh uang, Sehun menatapnya. Lebih tepatnya menatap bagian belakang tubuhnya, karena ia berdiri membelakangi pria itu. Sedangkan bilik meja kerja milik Sehun posisinya berada tepat di depan mesin  fotocopy. Pantulan Sehun yang sedang mencuri-curi pandang padanya ter-refleksi dari dinding kaca, karena itulah Jongin bisa tahu saat Sehun sedang menatapnya.

Lagipula jangan salahkan Sehun, bagaimana cara Jongin berpakaian-lah yang mengundang tatapan itu. Jongin mengenakan kemeja soft pink, tanpa dasi, dua kancing kemeja bagian atasnya tak dikancing dengan benar. Ditambah di bagian pinggang, kemeja itu terlihat begitu ketat, hingga memperlihatkan lekuk tubuh si lelaki tan dengan sempurna. Celana hitam yang juga di bagian belakangnya sedikit nge-pres pun semakin membuat bongkahan pantatnya tercetak jelas.

Jongin menghampiri bilik meja kerja Sehun, ditangannya ada beberapa lembar kertas yang tadi baru selesai ia fotocopy. Ia duduk di pinggiran meja itu, bersedekap dada menatap sinis pria berkulit putih itu. "Sekali lagi kau menatapku seperti itu, kucolok matamu!"

"Ma-maaf.." Sehun berucap pelan, sesekali ia melirik wajah manis menjurus kecantik yang sedang marah itu. Entah kenapa ia begitu suka melihat ekspresi Jongin saat ini. Ekspresi marah dan juga sikap galak itu justru semakin membuat Jongin terlihat semakin.. seksi.

Tanpa sadar Sehun berkeringat, ia mengusap keringat di keningnya dengan dasi merahnya. Kacamata yang ia pakai berembun, membuat Jongin mendengus geli melihat penampilan di cupu Oh Sehun.

"Jangan galak-galak, Jong!" Suara Baekhyun dari bilik sebelah terdengar, "Pantas kau masih jomblo, mereka yang mau mendekatimu takut kena omel duluan, hahahha!"