SeKai's Love Story

Unexpected Gift

Oh Sehun x Kim Jongin

Sehun - Jongin / Alternatif Universe / Mature / NC 21 / Smutt / Romance / Married Life / Yaoi / OS /

Note: This's Boys love story. Man x Man. Cerita yang menampilkan hubungan sesama pria! Don't like, don't read! Just feel free to leave this story!

Warning: Rating M for Mature. Very Explicit scene.
Offensive Language. Hard Yaoi. Out of Carachter. No children allowed! Typo. Top! Sehun. Always Bottom! Jongin. Isinya adegan ngewe pasusu!

Requestan orang mesum..

Summary: Sehun baru pulang dari perjalanan bisnisnya di Bali, dan Jongin mendapatkan oleh-olehnya..

.
.
.

Jongin menatap suaminya yang sibuk membongkar koper. Sehun, suaminya terlihat seperti sedang mencari sesuatu di dalam sana. Jongin duduk di tepi ranjang, memperhatikan Sehun dengan binar mata penasaran.

Sudah biasa setiap kali Sehun pergi ke luar kota ataupun ke luar negeri untuk urusan bisnis, suaminya itu akan pulang membawakan oleh-oleh untuknya. Walaupun Jongin tidak meminta, Sehun yang pengertian selalu membelikannya. Apapun.. ya, apapun untuk Jongin-nya.

"Sehun~" Jongin mulai merengek. Dia sudah menunggu sepuluh menit sejak Sehun membongkar koper, tapi tak kunjung menemukan barang yang ia cari.

"Sabar sayang.." Sehun berucap, fokusnya ada pada koper besar yang terbuka di atas lantai. "Seingatku ku simpan disini."

Jongin mendengus geli. Kata 'seingatku' biasanya selalu meleset. Karena Sehun selalu sembarangan saat menaruh sesuatu. Seingatnya di simpan di laci, ternyata setelah dicari ada di lemari. Ya begitulah contohnya.

"Kau yakin?" Jongin sangsi. "Mungkin di koper satunya." Dia duduk menyilangkan kaki di tepi ranjang. Tangannya bersedekap dada, mata bulatnya melirik koper kecil yang diletakkan di sudut kamar.

Sehun mendongak, hanya untuk melihat posisi duduk suaminya yang terlihat menggoda. Apalagi celana super pendek yang Jongin kenakan, membuat paha itu terekspos sempurna. Dia menelan ludahnya sendiri. Semakin tak sabar untuk 'menggarap' Jongin setelah sepuluh hari ia pergi ke Bali untuk mengurus pembukaan hotel barunya disana.

"Cek koper yang itu." Jongin melotot tajam, tahu sekali arti dari tatapan mata itu padanya. Apalagi kalau bukan tatapan mesum.

Tak mau mood Jongin-nya buruk gara-gara menunggu lama, Sehun buru-buru beranjak dari duduknya di lantai. Dia berjalan ke sudut kamar dimana koper kecilnya masih belum dibuka. Menyeret koper itu di hadapan Jongin, lalu membukanya. Isinya berantakan membuat Jongin semakin melotot tajam. Begitulah Sehun, jika dia tidak ikut dalam perjalanan bisnis pria itu, pasti Sehun kesulitan mengatur semuanya. Dia yakin Sehun hanya asal memasukan semua barang-barang ke koper tanpa menatanya dengan rapi.

Sehun kembali mencari oleh-oleh yang sudah ia beli untuk tercintanya. Ia pura-pura tak melihat pelototan tajam dari sang 'istri'.

"Kau beli apa sih?" Jongin penasaran. Biasanya Sehun membelikan baju, sepatu, jam tangan atau tas mahal jika dia pergi melakukan perjalanan bisnisnya. Dia juga membeli souvernir khas dari tempat yang ia kunjungi.

Bukannya menjawab, Sehun justru menyeringai. Membuat Jongin mendengus sebal.

"Ah! Ini dia!" Sehun berseru, lalu mengambil benda yang sedari tadi ia cari-cari. "Untuk Jongin-ku tercinta." Senyum itu membuat Jongin sedikit curiga ketika Sehun menyodorkan kotak kecil warna hitam dengan hiasan kata 'Wonderful Indonesia'. Jongin tebak mungkin benda yang Sehun berikan padanya adalah souvernir khusus dari Bali. Dimana suaminya itu pergi ke pulau Dewata itu selama sepuluh hari.