Emergency

2.8K 196 28
                                    

Oh Sehun - Kim Jongin

Oh Sehun x Kim Jongin / Alternatif Universe / Romance / Drama / Mature / PWP / Yaoi / OS /

Cast: Top! Sehun. Bottom! Jongin. And other cast.

Note: This's Boys love story. Man x Man. Cerita yang menampilkan hubungan sesama pria! Homo! Don't like, don't read! Just feel free to leave this story!

Warning: Rating M for Mature content. Hard Yaoi. Out of Carachter. No children allowed! Typo! Remake!





.
.
.





Sehun tak pernah menyangka hidupnya akan lebih buruk dari hari ini. Terlambat meeting, lalu melakukan kesalahan di saat meeting hingga kerjasama antar perusahaan yang seharusnya berjalan dengan baik kini gagal.
Perusahaannya sudah kehilangan kesempatan untuk mengembangkan sayap di negeri Paman Sam sana.

Kini ia di landa stres. Dengan emosi tingkat tinggi Sehun membanting pintu ruang kantornya, berjalan ke basement tempat parkir. Wajahnya dingin, alis tebalnya menukik tajam. Kini Sehun dalam mode 'jangan ganggunya'.

Ia membawa Ferarri merahnya dengan kecepatan tinggi, meninggalkan kompleks gedung perkantoran. Membanting stir ke salah satu bar terdekat. Dia mencoba untuk menjernihkan pikiran dengan bergelas-gelas minuman beralkohol tinggi.

Ia tak sadarkan diri. Tak bisa menahan kadar alkohol tinggi yang sudah entah berapa banyak ia minum. Dan saat Sehun membuka matanya, pemandangan mengerikan-lah yang ia jumpai.

Bagaimana tidak, kakinya sedang mengangkang dan rivalnya sejak jaman sekolah menengah pertama sedang mencoba memasukan kejantanannya kedalam lubang anus miliknya. Sehun melotot ngeri.

Hell!

Sehun seketika tersadar. Kepalanya yang tadinya terasa pening akibat alkohol mendadak hilang entah kemana saat ia berada dalam posisi mengkhawatirkan. Oh ayolah! Dia ini seme sejati! Tidak ada sejarahnya seorang Lord Oh Sehun berada di posisi 'bawah'.

"Sialan! Apa yang kau lakukan!?" Sehun berteriak murka sembari berusaha menjauhkan pemuda tan didepannya, namun tertahan karena kedua tangannya terikat ke belakang kursi mobil. Seketika ia tersadar jika mereka saat ini sedang berada di dalam Ferarri miliknya yang masih terparkir rapi di tempat sebelumnya. Samping kiri bar yang masih ramai pengunjung.

"Sehun.. Please, help me.." suara serak terdengar.

Sehun baru saja sadar jika suara serak Jongin- rivalnya sejak jaman sekolah dulu terdengar aneh. Wajah pemuda tan itu memerah dengan peluh disekujur kulit karamelnya. Minus celana hanya kemeja hitam berbahan tipis yang sudah tak terkancing lagi menampilkan masa otot setengah jadi di daerah dada hingga perut. Sedangkan dirinya masih mengenakan kemeja putih polos namun semua kancing kemeja terlepas.

"Jangan coba-coba Kim Jongin! Ku peringatkan kau!" Sehun mendesis ketika ia melihat Jongin sekali lagi berniat memasukan kejantanannya pada lubang analnya.

"Aku juga tidak mau begini, brengsek! Semua ini gara-gara pengaruh obat perangsang yang tak sengaja kuminum dirumah Jennie tadi."

"Lalu? Apa peduliku?! Itu bukan urusanku! Kenapa kau tidak pakai jasa para pelacur-pelacur di bar itu saja hah! Jangan libatkan aku!" Sehun menatap Jongin tajam.

"Ini juga' kan gara-gara kau sialan! Kalau bukan karena mendapat telepon dari bartender yang bilang kau pingsan karena mabuk, aku tidak akan mungkin ada di situasi seperti ini. Aku bahkan tidak perduli dengan keadaanku supaya bisa membawamu pulang! Harusnya kau berterima kasih padaku tahu!" Sehun terperangah mendengar Jongin yang berteriak panjang lebar dalam satu tarikan nafas dan berujung terengah.

SeKai's Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang