'Cklek'
Tetiba ada orang datang di tangga darurat itu.
"Jiwon?" Heeseung kaget liat Jiwon nunduk sementara didepannya ada 3 cewe ngunci pergerakannya.
"Apa apaan lo pada!" protes Heeseung langsung berdiri didepan Jiwon.
"Kak! Katanya dia bukan pacar kakak. Tapi dia nempel terus sama kak-" protes salah satu cewe.
"Gue yang ngejar ngejar dia. Puas lo pada?!" bentak Heeseung ngebuat 3 cewe tadi kicep dan akhirnya mulai pergi.
"Gila kali ya" gumam Heeseung. Tu cowo mulai balik badan buat liat kondisi Jiwon dan udah siap buat ceramahin tu cewe panjang lebar. Karena Jiwon aja berani sama Heeseung masak ketika sama cewe cuma nunduk doang nggak berani ngelawan.
"Lo-!" kalimat Heeseung terhenti ketika dia sadar Jiwon nangis.
"J-ji.." Heeseung mau megang wajah Jiwon tapi tu cewe berpaling. Dan sedetik kemudian Jiwon mutusin buat pergi.
Jiwon turun tangga tapi baru aja dia mijak tangga pertama, kakinya kerasa sakit banget.
"Ji!" Heeseung spontan nangkep badan Jiwon biar nggak jatuh ngegelinding di tangga.
"Lo nggak apa apa?" Heeseung mapah Jiwon ke lantai yang landai. Jiwon berusaha ngelepasin tangan Heeseung yang nahan dia.
"Kali ini biarin gue bantuin lo" protes Heeseung.
"Lo? Bantuin gue?" Jiwon ketawa getir. Ni cowo apa nggak sadar, cewe cewe tadi ngelabrak dia gegara seorang Lee Heeseung. Dan ni cowo bilang apa? Mau nolongin dia? Nggak salah?
"Naik" Heeseung jongkok didepan Jiwon.
"Nggak sudi" Jiwon udah bersiap pergi tapi Heeseung langsung berdiri didepannya.
"Mau gue gendong di depan?" Heeseung jengkel
"Dan lo mau ngebuat gue jadi bulan bulanan cewe lo yang segudang itu?" Jiwon kesal ngebuat Heeseung ngehela nafas kesel.
"Tungguin di sini, gue bawain kotak P3K" Heeseung pergi ninggalin Jiwon buat ngambil kotak p3k di ruang kesehatan.
Heeseung cepet cepet ke ruang kesehatan buat ambil kotak p3k. Buru buru juga dia balik ke tangga darurat tadi. Takut takut Jiwon pergi gitu aja.
'Cklek'
Heeseung mematung sambil ngehela nafas kesel waktu dia nggak liat siapa siapa di tangga itu.
***
Jiwon jalan pincang keluar dari gedung kampus. Tapi nyeri di kaki nya makin sakit.
"Uuh..." Jiwon ngeryitin dahinya. Ternyata kesleo sakit juga.
"Bertahan bentar sampai apotek ya" guman Jiwon. Dia lanjut jalan lagi walau pelan dan pincang.
Jiwon masih ngeryitin dahinya kesakitan.
Tetiba kaki yang satunya udah nggak bisa nopang badan dia.
'Bruk'
Tubuh Jiwon di tahan seseorang dari belakang.
"Jiwon?" Jake kaget liat Jiwon meringis kesakitan. Jake mulai bantuin dia berdiri.
"Kaki lo sakit?" tanya Jake. Jiwon cuma bisa ngangguk kecil.
"Lo tungguin sini biar gue beliin obat nya ya" Jake mapah Jiwon ke bangku terdekat.
Jiwon mulai ngebuka sepatunya. Bisa dilihat pergelangan kakinya mulai membiru dan bengkak.
"Yang ji!" suara seseorang ngebuat Jiwon terperanjat kaget.
"Kabur mulu si heran!" Heeseung keliatan ngos ngosan bawa kotak p3k. Dia mulai jongkok di depan Jiwon, ngeliat kaki tu cewe yang berwarna biru lebam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Venom ✅ (END)
Fanfictionalert. bahasa non baku He fell first He fell harder Tentang seroang lee Heeseung yang sering gonta ganti cewe tapi nggak pernah di pacarin. Yang Jiwon yang punya trauma masa lalu dan nggak mau membuka hati buat cowo mana pun.