Menulis cerita silat awalnya bukanlah hal yang saya impikan. Saya lebih tertarik menulis cerita BL dengan tema modern yang relevan dengan kehidupan sehari-hari. Namun jujur saya dulunya gemar membaca cerita silat lokal, seperti novel Wiro Sableng, Pendekar Mabuk Suto Sinting, juga si Pendekar Rajawali.
Hingga terlintas dipikiran saya buat menulis cerita silat dengan tema BL. Hemm pasti keren dan langka. Ada sih cerita serupa di Wattpad namun dengan tokoh-tokoh silat bernama Mandarin. Bukan saya rasis atau apa, cuma saya bingung baca cersil Mandarin, karena saya tidak tahu perbedaan antara nama laki-laki dan perempuan dalam cersil Mandarin itu. Jadi bingung menebak-nebak nama tokoh ini cewek apa cowok ya?
Dengan modal nekat 🤭 Kenapa nekat? Karena saya sendiri gak pernah mempelajari apa itu seni bela diri, wong saya saja tidak pernah berkelahi 🤣🤣 selain nekat, ya saya mengambil referensi dari novel-novel silat yang pernah saya baca. Hingga tak salah kalau beberapa gaya bahasa yang saya gunakan terkadang mirip dengan para penulis novel tersebut.
Tak pernah saya sangka, diawali dengan kisah Asmara Berdarah, lalu Renjana Dua Pria, dan akhirnya Cinta Dan Pedang. Ketiga cerita BL tema silat itu ternyata ada yang baca dan ada yang suka, akhirnya saya ketagihan.
Hingga kini kembali saya mencoba menghadirkan cersil baru bertemakan BL dengan judul MAWAR DARAH DAN HALILINTAR BIRU.
Novel ini akan menjadi sekuel dari novel CINTA DAN PEDANG. Kenapa saya sebut sekuel, karena kedua novel ini akan memiliki beberapa tokoh yang sama dan memiliki benang merah yang berkaitan dengan tokoh utama di cerita CINTA DAN PEDANG.
Setelah menemukan ide, maka akhirnya saya telah menentukan beberapa karakter utama di cersil kali ini, yaitu:
Lintang Arganata
Murid padepokan Lingga Buana. Seorang pemuda cekatan namun tengil, sedikit ceriwis. Namun sebenarnya hatinya baik. Dia akan menjadi tokoh paling utama dalam kisah ini. Dia memiliki kesaktian halilintar.
Indradhanu
Hahaha, oke saya narsis. Sampai nama pena saya dijadikan nama karakter dalam cersil kali ini. Tapi alasan saya bukan karena narsis, tetapi melainkan karena nama Indradhanu itu memiliki arti pelangi. Jadi saya pikir cocok dijadikan karakter di novel sendiri yang bergenre BL cersil. Sekedar bocoran, Indradhanu adalah anak dari salah satu tokoh di novel CINTA DAN PEDANG.
Anggun Sasmita
Sudah mentradisi dalam cersil selalu saja ada heroine nya, nah saya memilih nama Anggun Sasmita. Anggun disini dikisahkan sebagai gadis cantik jelita namun tangguh meskipun berperangai lemah lembut. Dia adalah kakak seperguruan sekaligus kakak angkat dari Indradhanu.
Ki Cipta Reksa
Mahaguru padepokan Kembang Dewa. Ayah angkat Indradhanu sekaligus ayah kandung dari Anggun.
Nyai Luhjinggan
Istri dari Ki Cipta Reksa.
Empu Bhumantara
Mahaguru Padepokan Lingga Buana. Guru sekaligus ayah dari Lintang.Nini Palupi
Mahaguru padepokan Anggrek JinggaKi Kamandaka
Mahaguru padepokan Cakar Sakti.Dewi Soraya
Istri Ki Kamandaka yang cantik jelita (punya benang merah dengan tokoh antagonis di novel CINTA DAN PEDANG)Prabu Kumbaraka
Raja negeri TalawiPrabu Arya Dygta
Raja negeri Rahuning.Danum Suarga
Permaisura negeri RahuningEsa Kanaraga
Pangeran mahkota negeri Rahuning.Dan beberapa tokoh lain yang akan hadir seiring dengan jalannya cerita.
Udah segitu dulu prakata dari saya sebagai perkenalan awal. Selamat menikmati.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAWAR DARAH & HALILINTAR BIRU
Fantasi"Hridaya pravahita anugraha" Cinta adalah anugerah yang mengalir dari hati. Lintang Arganata seorang murid cekatan dari padepokan Linggabuana mendapatkan tugas memberikan undangan adu tanding Kanuragan ke Padepokan Kembang Dewa. Di sana Lintang Arg...