Jerat Takdir Dua Masa

26 - Akibat Perubahan Masa Lalu

BRAK!

"DRAKE!!"

Dengan wajah dongkol, Dexter menarik kaki Adik kembarnya dengan kasar, hingga pria yang sedang asik menunggang seorang wanita itu memaksa dirinya untuk melepaskan diri. Dia menatap jengkel pada Dexter, tapi tak urung mengambil boxer dan memakainya dengan kilat.

"Dexter! Apa kau tidak tahu situasi?! Kau menggangguku!!"

"Sialan! Kau benar-benar Adik sialan, Drake! Ke mari kau!" Dexter menarik telinga Drake dengan wajahnya yang datar, pria itu membawa Drake ke dalam kamar mandi dan menyiramnya dengan air dingin sedangkan wanita yang sempat melayani Drake, buru-buru pergi meninggalkan kamar hotel.

"Akh! Dexter! Kenapa kau menyiramku?!"

"Agar kau sadar! Di mana otakmu?! Jadi pria kok tidak punya harga diri?!"

"What the fuck? Apa yang kau katakan?!"

Dexter mengambil botol sabun dan memukulnya ke kepala Drake dengan kuat, "Kau selalu membuat ulah dan melampiaskan semua kesalahanmu padaku! Apa kau memang tidak memiliki akal sehat, Drake?!"

Mengusap wajahnya yang terhalang air, Drake mendengus. "Itu tugasmu sebagai Kakakku, Dexter."

Dexter menatap tak percaya pada Adik kembarnya, "Andaikan Leo bukan anak kandungmu, apa kau juga akan membuangnya seperti anak-anak yang lain?"

"Kau keliru, Dex. Sekali pun bocah itu anak kandungku, aku akan tetap membuangnya, tapi karena kau memungutnya, jadi aku tak kepikiran untuk membuangnya dua kali."

"Bajingan!"

Dexter mengambil botol lain, kali ini yang langsung pecah menghantam ke kepala Drake. "Memang sudah seharusnya kau mati sebelum lahir, Drake! Kau lahir hanya untuk menjadi monster! Kau iblis yang tak di harapkan siapa pun!"

Drake membatu, tatapannya berubah kosong. "Kau benar, Dex. Aku terlahir hanya untuk menjadi monster, jadi jangan hentikan semua yang monster ini lakukan."

"Drake, aku tak peduli jika kau menyakiti banyak wanita tapi jangan pernah kau menyakiti darah dagingmu sendiri!"

"Aku benci anak laki-laki!"

Bugh!

Dexter memberikan pukulan telak pada rahang Adik kembarnya, dia menarik rambut Drake agar mendongak. "Mereka juga tak ingin terlahir sebagai anakmu, terutama anakmu yang terlahir laki-laki. Andaikan mereka bisa memilih, kau adalah Ayah yang akan mereka jadikan pengecualian nomor satu!"

"Jangan pernah temui mereka, kau tidak pantas melihat tumbuh kembang mereka."

"Ya, aku tidak akan menemui mereka! Aku membuang mereka semua!"

Dexter terkekeh, dia menampar pipi Drake. "Aku tunggu penyesalanmu, Drake. Akan ada saatnya, kau ingin mengubah masa lalu yang membuatmu menyakiti mereka."

Kepergian Dexter membuat Drake menertawakan dirinya sendiri, dirinya selalu kalah di hadapan Dexter tapi itu yang terjadi. "Aku akan menyayangi mereka jika mereka terlahir dari rahim istrimu, Dex."

***

"Hans, kau tidak keliru?"

"Tidak, Nyonya. Hasil menunjukkan jika Tuan muda Leo anak kandung Tuan Drake dan Nyonya Shamaira Dante,"

Dugaan Amareia kembali tepat sasaran, itu artinya, kejadian enam tahun lalu di wilayah kota Size memang menjadi awal perubahan masa depan. Amareia mulai menata kesimpulan, jika tidak ada masa lalu yang terulang, berarti Leo benar-benar anak kandung Dexter dan Shamaira. Tapi karena masa lalu berubah, takdir Leo pun ikut berubah.