" Lau?! "
Panggil Rafael ketika sedikit berjauhan dengan Laura" Eh? Kak Fael? "
Jawab Laura membalikkan badannya dan tersenyum ke arah RafaelRafael sedikit tenang ketika melihat senyuman Laura kembali terbit, ia sangat khawatir ketika gadis itu menangis tadinya.
" Kelasnya udah selesai? "
Tanya Rafael" Alhamdulillah udah selesai kak untuk hari ini "
Jawab Laura sembari tersenyum" Ooo gue juga udah selesai, mau pulang bareng? "
Tanya Rafael kepada Laura" Eh? Gak papa kak Laura mau ke toko roti kerja, kakak duluan aja Laura gak papa "
Tolak Laura dengan lembut" Gak papa, gue sekalian mampir ke toko roti Lo soalnya rindu roti blueberry hahahah "
Ucap Rafael diakhiri dengan tawanya" Iyakah? Itu kan roti kesukaan kakak, kakak sering banget kesitu bahkan nitip sama Laura rotinya "
Jawab Laura tersenyum sambil geleng geleng kepala mengingat kelakuan Rafael" Hahahah iya lau, lama udah gue gak makan ayo sekalian gue antar "
Ajak Rafael yang kedua kalinya" Serius ini kak gak papa? "
Tanya Laura yang merasa tidak enak" Serius ayo "
Jawab Rafael mengajak LauraSaat mereka berdua hendak berjalan, gak sengaja seorang gadis menabrak bahu Laura hingga membuat buku - buku yang berada di tangan Laura jatuh ke lantai.
" Astaghfirullah! "
Kaget Laura ketika bukunya berjatuhan" Eh? Sorry sorry gue gak sengaja "
Ucap gadis itu dan membantu Laura mengutip bukunya" Gak papa kak, santai aja "
Jawab Laura yang tak merasa dirugikan" Sorry tadi gue buru buru hehehe "
Ucap gadis itu lagi" Zara? "
Tanya Rafael dengan hati - hati takut dirinya salah orang" Eh? Rafael? Ngapain Lo disini? Ini kan fakultas teknik "
Tanya gadis yang bernama Zara itu" Gue jemput Laura "
Jawab Rafael menunjuk Laura yang sudah berdiri dengan buku - buku yang berada di tangannya" Wait, Lo pacaran? "
Tanya Zara memandang bergantian Laura dan Rafael" Gak gak gak kak kita cuman temanan "
Jawab Laura mengibas - ngibaskan tangannya" Serius nih? Gue rasa Rafael suka sama Lo "
Ucap Zara menggoda mereka" Ganggu aja Lo sana pergi aja "
Ucap Rafael mengusir Zara. Memang Rafael terbilang dekat dengan Zara, karena Zara adalah sepupunya, dulu Zara sering curhat kepadanya saat menjalin hubungan dengan Gafi" Eh enak aja Lo ngusir "
Sinis Zara" Udah Lo sana ngereok aja sama si Gafi "
Ucap Rafael" Ih! Amit amit sama dia, gue udah move on alias gue udah ada cowok gue sendiri kaleeeee, mana mau gue balik ke masa lalu lagi "
Ucap Zara seraya menampilkan raut wajahnya yang tak Sudi" Iyain deh "
Ucap Rafael malasZara sampai lupa kalau di depannya masih ada gadis yang belum ia kenal
" Oh iya kenalin nama gue Zara Agnesia, panggil aja Zara, gue dari fakultas kedokteran "
Ucap Zara sambil mengulurkan tangannya" Eh iya kak, kenalin aku Laura Valencia dari fakultas teknik "
Jawab Laura seraya mengulurkan lengannya
![](https://img.wattpad.com/cover/367201095-288-k411445.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
GAFI OR GUS GAFI?
RomansaNOTE : untuk lebih nyambung sama ceritanya author sarankan supaya baca terlebih dahulu cerita author yang berjudul Gus Azka, karena ini merupakan lanjutan cerita dari Gus Azka, ini versi anaknya. SINOPSIS : Seorang gadis yang secara tidak sengaja...