Laura dan Lea telah tiba di toko roti Bu Desi, Lea sedikit terkejut kenapa Laura tinggal di toko roti?
" Ra? Lo gak salah kan? Kok Lo tinggal di toko roti? Ohhh Lo mau traktir gue roti yaaa? "
Tanya Lea iseng sambil menunjuk Laura dengan wajah yang mengintimidasi
" No! Gue tinggal disini Lea "
Jawab Laura dengan senyumnya
" What?! Gue mana percaya "
Jawab Lea dengan mengibaskan rambutnya
" CK! Ayo masuk dulu katanya mau cerita "
Ucap Laura
" Eh iya ya, ayo ayo udah hujan pula ini "
Ucap Lea yang buru - buru masuk ke dalam toko roti tersebut
" Assalamu'alaikum"
Salam Laura bersamaan dengan Lea ketika memasuki toko Bu Desi
" Waalaikumsalam, nak Laura ayo masuk "
Ucap bu Desi ramah
" Iya Bu, ini Laura bawa temen Laura gak papa kan Bu ke kamar? "
Tanya Laura meminta izin
" Nggih nak gak papa, ayo suruh temannya ke dalam, ibu juga mau tutup tokonya mendung banget "
Jawab Bu Desi dengan sangat ramah
Akhirnya Laura membawa Lea ke kamar yang ia tempat selama beberapa hari ini.
" Lo serius tinggal disini Ra? "
Tanya Lea yang merasa kasihan dengan keadaan Laura
" Iya nih, baru beberapa hari kok, kemarin itu gue gak tinggal disini "
Jawab Laura
" Terus Lo tinggal dimana sebelum ini? "
Tanya Lea yang kepo dengan kehidupan temannya setelah lama mereka tak berjumpa
" Ada deh ceritanya panjang, Lo duluan aja cerita yang tentang Lo, habis itu gantian nanti gue ceritain hidup gue "
Ucap Laura yang tak sabar mendengar cerita dari Lea
" Yaelah kebiasaan ini mah Lo "
Ucap Lea yang udah tau kebiasaan Laura, ia akan mendengar cerita Lea terlebih dahulu baru ia akan menceritakan tentang dirinya
" Hehehe ayolah Le... Gue gak sabar "
Ucap Laura manja
" La le la le Lo pikir gue ikan lele apa?"
Ucap Lea yang sedikit kesal jika Laura memanggilnya dengan sebutan itu
" Hehehe yaudah ayo cepetan lah Lea sayanggggg"
Ucap Laura kembali
" Jadi ceritanya gini... "
Lea sempat menghentikan perkataanya
" CK! Kok berhenti?!!! "
Kesal Laura
" Hahahah nungguin ya?? "
Ucap Lea yang bercanda
" Ah Lo mah gitu, males deh gue "
Ucap Laura yang berpura - pura kesal dan merenggut
" Iya iya ini gue serius kok, coba Lo tanyain, satu - satu tapi ya satu - satu "
Peringat Lea, karena dirinya tau jika Laura bertanya maka tak cukup satu pertanyaan
" Iya iya, ini pertama gue mau tanya kok Lo gak ngabarin gue ilang?, gue capek cari Lo "
Tanya Laura dengan pertanyaan pertamanya
" Pertanyaan diterima "
Jawab Lea
" Yaelah pakek kosplei lagi, jawab aja kenapa sih le.... "
Ucap Laura yang capek dengan temannya satu ini
" Hehehe sorry deh, jadi waktu itu gue kan gak ngabarin Lo karena bokap gue ngirim gue ke London buat sekolah disana "
Jawab Lea dengan mengingat kejadian kelamnya
" Hah? Kok bisa? "
Tanya Laura yang kaget dengan pengakuan temannya
" Jadi pas waktu gue siap ngerayain ultah Lo dulu itu yang terakhir, ingat gak sih? Yang kita hampir jatuh dari motor? "
Tanya Lea mengingat kejadian mereka sebelum dirinya harus ke London
KAMU SEDANG MEMBACA
GAFI OR GUS GAFI?
RomanceNOTE : untuk lebih nyambung sama ceritanya author sarankan supaya baca terlebih dahulu cerita author yang berjudul Gus Azka, karena ini merupakan lanjutan cerita dari Gus Azka, ini versi anaknya. SINOPSIS : Seorang gadis yang secara tidak sengaja...
