7-Pandawa vs Pangeran Kurawa!

1K 150 1
                                    

Cuma mau beri informasi, sekaligus update:

Ternyata kita salah selama ini teman-teman~

Dalam wiracarita Mahabharata, Jarasanda (Dewanagari: जरासन्ध; IAST: Jarāsandha) adalah putra dari Raja Wrehadrata, penguasa Kerajaan Magadha. Ia merupakan teman Sisupala, raja di Kerajaan Chedi. Setelah mewarisi takhta, ia bermusuhan dengan Kresna dari Mathura dan menggempur kota tersebut berkali-kali, hingga akhirnya Kresna mendirikan kerajaan baru bernama Dwaraka. Dikisahkan bahwa Jarasanda pandai dalam bergulat. Dalam suatu pertandingan gulat, ia dibunuh oleh Bima atas siasat dari Kresna. Riwayat Jarasanda terutama dikisahkan dalam kitab Mahabharata jilid kedua, yaitu Sabhaparwa. Selain itu, ia juga diceritakan dalam Hariwangsa dan sejumlah Purana. (Sumber: Wikipedia)

Ternyata Bindusara dan Ashoka itu, raja-raja yang berkuasa tidak dimasa Mahabharata~

Singkat cerita, karena udah terlanjur....

Maka maklumi aja ya~

Anggap aja, mereka sezaman~

Kali ini, aku benar-benar salah...

Maafkan aku ya, habisnya awalnya aku bingung siapa penguasa Kerajaan Magadha saat itu.

Jadi aku yang pernah nonton film Ashoka di ANTV.

Akhirnya milih Ashoka sebagai putra mahkota, dan Bindusara raja Magadha!

Ternyata malah salah~

Aduh....

Gimana sih?~

Mana peran Ashoka penting lagi~

Aku malah salah nulis~

Sekali lagi, maafkan aku....

*Sebagai Permintaan Maaf, aku kasih bonus sekali ini aja ya~

Habisnya aku lagi mau menghadapi UAS dua mingguan lagi~*

💙💙💙

Wulan menatap dengan tatapan tidak percaya, Bima dan Duryudana bergulat.

Mereka saling meninju, dan saling memukul!

Sedangkan Dursasana sedang bergulat dengan Arjuna, lalu Durjaya melawan Nakula dan Sadewa.

Sekarang Yudistira kebingungan cara menghentikan pertikaian adik-adiknya dan adik sepupunya.

Astaga...

Bagaimana cara menghentikannya?!

"Jangan bertengkar! Arjuna hentikan!
Nakula, Sadewa kenapa kalian juga ikut bertengkar?!
Bima! Berhenti memukuli Duryudana!"Yudistira mencoba melerai pertikaian itu, sayang sekali tidak berhasil.

"Wulan! Apa yang harus kita lakukan?!"tanya Andita takut.

"Panggil Tuan Bisma, dia bisa menghentikan pertikaian ini!"nasehat Wulan, Andita mengangguk dan berlari mencari Bisma.

Sedangkan disisi lain, Wulan tersenyum dalam hati, melihat wajah babak belur Duryudana~

Ah.....

Wajah itu sangat cantik~

Aku menyukai wajah babak belurnya~

"Wulan! Apa yang harus kita lakukan?!"tanya Yudistira gelisah.

"Aku tidak tau, Pangeran. Tapi aku sudah meminta teman ku untuk memanggil Tuan Bisma. Setelah kedatangannya, para pangeran akan berhenti bertengkar"ungkap Wulan dengan wajah berpura-pura sedih.

Sebenarnya dia sangat bahagia, karena para Kurawa babak belur. Tapi untuk kedepannya, kita harus berpura-pura untuk bersedih. Bagaimanapun status ku, hanya seorang rakyat jelata.

World Love Story System [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang