Ai, untuk pertama kalinya aku benar-benar tidak suka pada dirimu. Aku bisa memaklumi kalimat sarkasmu yang kadang menyakiti hati. Aku juga bisa mengerti kenapa kamu suka memaki hujan dan dinginnya. Tapi untuk yang kali ini, kau keterlaluan.
Kau telah mengusik sesuatu yang bersemayam dalam dadaku. Sesuatu yang bahkan hadirnya pun tidak pernah kuminta. Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku menyesal pernah bertemu denganmu, Ai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Patah Hati Paling Disengaja
PoetryAi, kamu mungkin bukan manusia sempurna. Aku tahu semua mata memandangmu sebagai sampah. Aku tahu sebenci apa kamu pada semua yang menganggapmu rendah. Tapi bagiku, kamu adalah sepotong senja yang Tuhan kirim lewat tirai jendela. Iris pekatmu menja...