UNA - Chapter 33 : Bunda Gak Seburuk Yang Una Pikir

254 24 0
                                    

***

Gue gak nyangka sama apa yang Vanessa bilang kemaren.

Gue cuma bisa diem sambil mandang kosong meja kerja milik Dokter Arya. Ya, hari ini gue ke dokter lagi buat check up, dan lagi-lagi Bunda Alya setia nemenin gue.

" Jadi bagaimana dok dengan keadaan anak saya? " tanya bunda ke Dokter Arya.

" Perkembangannya bagus. Selama masa terapi dan rajin check up seperti ini Una bisa dengan cepat sembuh. Seperti sekarang, karena patahan tulangnya ringan, tidak ada pergeseran tulang, atau semacamnya, saya yakin dia bisa cepat sembuh. "

Denger kata-kata Dokter Arya, gue rasanya bersyukur banget sama Allah. Karna berkat-Nya, patahan tulang gue ini bisa cepet sembuh. Padahal dari kemaren banyak banget masalah. Apalagi pas gue dilabrak. Gue kan sampe di lempar ke kursi-kursi gitu. Gue juga sempet mogok minum obat juga. Berarti Allah sayang banget sama gue.

" Alhamdulillah... Bagus kalau begitu jika anak saya tidak mengalami hal-hal yang berkelanjutan lagi mengenai patahan tulang dia. Lalu selanjutnya apa dok? " Bunda masih terus nanya ke Dokter Arya.

" Mungkin kembali lagi, saya hanya menyarankan Una untuk tetap check up dan terapi ringan ke rumah sakit. Selain itu tidak banyak melakukan banyak aktifitas pada tangan kanannya dan juga tetap rajin minum obat. Insyaallah Una bisa cepat sembuh. "

" Baik, Dok. Saya akan terus mengawasi anak saya untuk rajin minum obat dan tidak melakukan aktifitas berat. Sekali lagi terimakasih, Dok. Kalau begitu kami permisi, Dokter Arya. " kata bunda sambil jabatan tangan sama Dokter Arya.

" Iya, bu. Sama-sama. Una, jangan banyak aktifitas ya... Lebih rajin minum obatnya. " kata Dokter Arya pas gue salim ke beliau. Kok gue salim ya? Hahaha... Mungkin saking akrabnya gue sama beliau, jadi gue udah reflek aja salim kedia walaupun pake tangan kiri.

" Iya, dok. " kata gue sambil senyum.

Gue sama bunda langsung ninggalin ruangan Dokter Arya. Lega rasanya karna gue bisa cepet sembuh.

" Una... Jangan mogok minum obat lagi ya? Dengerkan apa kata Dokter Arya? Kamu bisa cepet sembuh loh kalo rajin minum obatnya. " kata bunda pas gue sama dia jalan berdampingan.

Gue cuma nganggukin kepala. Gak tau kenapa akhir-akhir ini gue malah jadi deket sama beliau. Gue gak pernah kayak gini sebelumnya. Tau sendirikan kalian kalo gue sendiri gak suka banget sama dia, dan gue sendiri pernah cerita juga kalo gue sama bunda itu gak bisa jalan bareng lebih dari satu jam.

Dan tadi itu lebih dari satu jam!

" Kamu mau makan apa, sayang? " tanya bunda ke gue.

" Makan cheese burger, bun. "

Tiba-tiba gue denger bunda kayak ketawa gitu. Kenapa? Emangnya lucu ya?

" Kamu nih, ada-ada aja. Emang gak bisa lepas ya kamu dari cheese burger. Yaudah, yuk kita ke Mcd! "

***

Udah gue bilangkan kalo gue gak bisa bareng Bunda Alya selama lebih dari satu jam.

Tapi sekarang kayaknya gak berlaku.

UNA (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang