23

6.5K 297 0
                                    

"Lo yang nyetir ya, Don, sama Hera tuh! Gue di belakang sama Cia!" Seru Arka sambil melingkarkan tangannya di pundak Cia.

Doni berdecih, Arka memang seenaknya saja, ia disuruh capek-capek menyetir, tapi Arka nyantai dengan Cia, tapi tak apa, asal di sampingnya ada Hera.

"Udah ayo masuk!"

Mereka berempat memasuki mobil jip Doni.
---------

"Kak ngantuk!" Seru Cia, Arka yang melihat mata adiknya yang mulai sayu itu menuntun kepala cia untuk bersandar di dadanya.

"Kamu ngantuk?" Tanya Doni pada Hera setelah melihat Cia yang terlihat manis saat tidur di dekapan Arka.

Hera yang daritadi asyik ngemil dengan kedua kaki ia lipat di atas jok mobil menatap Doni bingung.

"Eh, apa kak?"

Doni tersenyum melihat ekspresi Hera yang lucu, ah Hera memang sudah memikat hatinya saat mereka pertama kali bertemu.

"Ga makan nasi?"

Hera menoleh lagi ke arah Doni yang terdengar menanyainya.

"Ini udah makan." Hera mengangkat bungkus snack nya.

"Wkwkwk lo lucu."

Hera mengernyit. Apanya yang lucu coba?

Brother Conflict (sudah terbit ebook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang