VKookZy 1

7.3K 310 34
                                    

Jangan memberi sebuah harapan kepada orang lain. Semakin tinggi harapan itu, akan semakin dalam rasa kecewa yang kau dapat!

♡♡♡

Hari ini adalah hari terburuk yang akan dijalani seorang gadis. Mengenakan dress hitam selutut dan mengikat rambutnya ke belakang. Ia berjalan begitu terburu-buru. Kulit putihnya begitu menyala saat kain hitam itu menempel elok ditubuhnya. Dengan kaki jenjangnya yang terbungkus hills bermodel boot dengan hak yang cukup tinggi berwarna hitam dan tas kecil yang menggantung di lengan kirinya.

 Dengan kaki jenjangnya yang terbungkus hills bermodel boot dengan hak yang cukup tinggi berwarna hitam dan tas kecil yang menggantung di lengan kirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku tidak boleh terlambat, kalau tidak aku akan habis dimakan ibuku."

Gerutunya sepanjang jalan. Ia melintas ke sebrang dan tentu melewati jalan raya yang kebetulan tak cukup ramai. Ia menoleh ke sisi kiri dan kanan. Ada mobil tapi cukup jauh, jadi dia bisa melintas dengan cepat sebelum mobil itu datang menabraknya.

Hillsnya benar-benar cukup tinggi, ia harus menyeimbangkan langkahnya. Karena sejujurnya seorang Bae Suzy itu bukanlah cewek feminim seperti wajahnya yang begitu bersinar bak seorang ratu.

Ia mulai mengangkat sebelah kakinya, berjalan menyebrang. Benar-benar kacau! Ia berjalan tak cantik, ia berjalab sangat sembrono. Dan naasnya lagi, ia terjatuh ditengah jalan.

Brukk!

"Aww sial! Kenapa harus jatuh sih," gerutunya yang kemudian mencoba berdiri tertatih, tapi ia sulit bangun karena hillsnya. Jadi ia melepas hills itu dari kaki jenjangnya. Posisinya masih terduduk ditengah jalan.

Beberapa orang yang melihat Suzy berteriak memanggilnya dengan sebutan noona ataupun nak untuk ibu-ibu di sana. Tapi apa yang terjadi? Suzy asik sendiri sampai tak mendengar suara-suara berisik itu.

"Memang seharusnya aku tidak memakai benda brengsek ini." Suzy menjinjing hillsnya. Ia mengusap keringatnya lalu menoleh ke lurus ke samping. Ada mobil sedan hitam didepannya.

Suzy membuka mulutnya dan melebarkan matanya sempurna.

"Astaga!" gumam Suzy. Bukannya bangun, Suzy malah menutupi wajahnya dengan kedua tangannya yang menyilang.

Aaaa!! Awas!

Teriak orang-orang disekitar sana.

Jarak body depan mobil itu hanya beberapa centi meter lagi menyentuh kulit mulu Suzy. Untungnya si pengemudi mengrem mendadak.

Dua pria yang berada di dalam mobil itu langsung membanting stir dan setelah itu keluar. Membanting pintu mobil itu dengan perasaan kesal pada Suzy.

Let Go {VKookZy} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang