"Jadi bulan depan kalian akan jadi bertunangan?" tanya tuan Jeon dengan segala keresahannya.
"Rencananya begitu. Do'akan saja hatiku tidak berpaling pada putri cantikmu." Seokjin berujar lancang seraya melirik Suzy yang duduk diantara Jungkook dan Taehyung. Mengedipkan mata genit membuat Yeo wool mencubit pinggangnya hingga merengek.
Sementara tuan Jeon hanya tertawa, karena lelaki paruh baya itu tahu seperti apa Seokjin. Dan Jungkook hanya melotot tak suka pada Seokjin, Taehyung hanya tertawa melihat wajah Jungkook yang memerah menahan emosi.
"Sudah Jung! Seokjin bercanda. Suzy akan tetap menjadi milikmu," bisik Taehyung ditelinga Jungkook tepat dibelakang kepala Suzy sekarang. Dan mata Jungkook refleks melotot tak percaya. Ia melihat Taehyung secepat kilat dan bertanya dengan cara berbisik pula.
"Apa maksudmu?"
Taehyung tertawa kecil, "Aku tahu Suzy sudah menjadi milikmu."
"Darimana kau tahu?" tanya Jungkook tak sabaran.
Dan bodohnya, Taehyung malah membocorkan orang yang memberitahunya. "Suga!"
"Mr.Savage kurang ajar!" Padahal Jungkook sudah memperingati teman prianya yang satu itu agar tidak berbicara sembarangan.
Jungkook pikir dengan bercerita pada Suga akan lebih baik. Karena Jungkook tahu Suga cukup dingin dan tak mau tahu urusan orang lain, tapi melihat ini? Mulutnya tak lebih seperti perempuan yang selalu bergosip.
"Awas kau Min Yoongi!" seru Jungkook menyebut nama asli Suga dalam hati.
♡♡♡
Termenung di ayunan depan rumah sendirian, sepi. Tak ada orang di rumah. Entah kemana semua orang. Yang jelas Suzy mulai merasa bosan satu jam ini. Ia hanya mengayunkan tubuhnya sendiri di ayunan berwarna putih di depan halaman rumah mewahnya. Hingga semenit kemudian ayunan itu membawa tubuhnya terbang lalu turun kembali ketika tangan seseorang mendorong beda itu naik ke atas.
Suzy memutar kepalanya sedikit ke belakang dan mendapati Taehyung dengan kaos biru dan celana bahan berwarna hitam dibelakangnya tengah tersenyum manis seperti balita lima tahun. Rambut hitam kecoklatan dan anting sebelah di telinganya.
"Sendirian saja?"
"Hmm. Entah kemana semua orang." gumam Suzy sedih.
Taehyung melihat ke arah pintu rumah yang terbuka lebar. Memang sepi, dia juga baru saja pulang dari rumah Baekhyun.
"Jungkook dimana?"
Suzy hanya bisa menggeleng tak tahu. "Entahlah. Biasanya dia memberiku kabar. Mungkin dia ke Bar. Aku lihat dia seperti orang stress dari kemarin."
Dan Taehyung buru-buru menyangkal argumen sepihak Suzy.
"Tidak. Kau lihat sendiri kan, semenjak dekat denganmu dia jarang pergi ke Bar."
Suzy hanya menarik sebelah alisnya lalu mengayunkan dirinya sendiri di atas ayunan.
"Tidak mungkin. Jungkook itu pecandu perempuan. Dia akan pergi ke Bar saat stress." Kata Suzy terkeukeuh.
Taehyung hanya berdecit kesal lalu memegang tali ayunan yang Suzy duduki. Membuat ayunan Suzy berhenti, dan Taehyung berjongkok di hadapan Suzy yang duduk di atas ayunan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Go {VKookZy}
Fanfiction"aku bukan kakakmu!" Jungkook mendorong seorang gadis cantik di depannya itu. "tapi kita sudah terikat," Suzy terkeukeuh. "aku akan memutuskannya dengan segera!" -Taehyung. jika sebuah keluarga adalah sebuah kesalahan, lalu kenapa harus ada sebuah k...