Sorry for typo...
♡♡♡
"Jadi, mau bicara apa?"
Suzy masih melipat kedua tangannya didada dan berdiri santai seraya melihat Jungkook yang beberapa menit lalu mengajaknya bicara. Udaranya begitu dingin, kalimat Jungkook seperti membeku didalam tenggorokannya ketika udara dingin menepis rasa kacau.
Jungkook memilih berdehem, mengantongi kedua tangannya. "Ekhmm ... dari mana tadi dengan Seokjin?" sekarang Jungkook fokus melihat ke Suzy.
"O, itu. Aku pergi ke rumahnya untuk mengambil beberapa pakaian miliknya." Suzy memainkan kukunya, jadi tidak menatap Jungkook.
"Kalian ngapain saja di sana?" Suzy memekik kesal. Heran dengan Jungkook yang seperti menginterogasinya.
Suzy menghela napas dna memutar kesal kedua bola matanya. "Kalau aku bilang aku menciumnya bagaimana?"
PLAAK!
Pukulan telapak tangan Jungkook tepat di kening Suzy yang luas. Membuat gadis itu membuka mulutnya dan menatap Jungkook sebal.
"Heh ... apa yang kau lakukan huh?"
Jungkook hanya terdiam malas. Seperti malas melihat Suzy lagi, lalu dia melayangkan pandangannya ke segala arah.
"Ada nyamuk di dahimu!" Jawab Jungkook menyeringai. Membuat Suzy berkacak pinggang dan manggut-manggut.
Lalu meraih tangan Jungkook dan membuka telapak tangan pria itu, "Mana nyamuknya sekarang?"
Saat tak ada seekor nyamuk pun di telapak tangan Jungkook, Suzy mulai curiga dibalut rasa kesal.
Dengan entengnya Jungkook menjawab, "Nyamuknya terbang, mana sempat aku memukulnya."
"Astaga, Jungkook. Kau sebenarnya kenapa huh?" tanyanya.
"Mulai besok berangkat denganku lagi ke kampus." suruhnya, dengan nada ketus seperti biasanya.
"Besok aku akan berangkat dengan Taehyung. Memangnya tidak bersama Sejeong?" pertanyaan Suzy di akhir kalimat dengan nada ragu-ragu.
"Kalau aku berangkat dengannya, mana mungkin aku mengajakmu."
"Jadi kau hanya menjadikanku cadangan, begitu?"
Jungkook menegakkan tubuhnya dan terlihat panik ketika Suzy bicara begitu.
"Eh?"
"Memangnya aku batu baterai. Dasar tidak waras!" Suzy memukul dada Jungkook.
"Bukan begitu maksudku. Ya ampun anak ini, ya. Maksudku aku memang mau berangkat denganmu besok, ayolah." Jungkook terkeukeuh.
"Tidak!" Suzy memalingkan wajahnya dengan tangan yang masih melipat di dada.
"Besok jam delapan aku akan mengajakmu, sepulang dari kampus aku akan mengantarmu juga bekerja. Kalau perlu aku akan membantumu disana." Suzy menurunkan tangannya lalu mulai terpojok dengan semua kalimat yang ditinggalkan Jungkook sebelum pria itu berlalu masuk ke dalam.
.
."Suzy, ayo berangkat!" Teriak Taehyung yang sudah siap di bawah sana sementara Suzy masih di atas dan sekarang mulai menuruni anak tangga.
"Sebentar, ada yang tertinggal tadi." Sekarang Suzy sudah di hadapan Taehyung. Pria itu hanya melirik jam tangannya lalu mengajak Suzy segera pergi.
"Kau itu lama sekali. Padahal wajahmu saja tidak memakai polesan apapun." Gerutunya sepanjang jalannya keluar rumah. Suzy hanya mengkomat-kamitkan mulutnya dibelakang Taehyung. Kesal sekali rasanya ... sabar.
![](https://img.wattpad.com/cover/146945497-288-k144226.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Go {VKookZy}
Fanfiction"aku bukan kakakmu!" Jungkook mendorong seorang gadis cantik di depannya itu. "tapi kita sudah terikat," Suzy terkeukeuh. "aku akan memutuskannya dengan segera!" -Taehyung. jika sebuah keluarga adalah sebuah kesalahan, lalu kenapa harus ada sebuah k...