Bang Iqbaal #65

26.8K 1.8K 209
                                    

Hari ini (namakamu) resmi melepas status koas nya, dan ia juga sudah bukan lagi mahasiswi kedokteran

Dan hari ini (namakamu) menemani Iqbaal di kantor karena permintaan Iqbaal yang sudah pasti harus (namakamu) turuti

Lagi-lagi di manapun ada Iqbaal disana pasti ada Felix, Kiki dan Samuel. Ya, sekarang mereka ada bersama Iqbaal dan (namakamu) kecuali Kiki karena pria itu sedang ke luar kota, memang diantara mereka yang paling sibuk adalah Kiki

(Namakamu) sedang duduk di kursi kerja Iqbaal sambil memainkan iPad nya, sedangkan Iqbaal dan kedua pria itu duduk di sofa sambil mengobrol tentang bisnis yang akan mereka bangun bersama

"(Namakamu) main iPad terus, taro dulu iPad nya main lagi nanti. Matanya sakit nanti" ucap Felix

"Iya bang, sebentar lagi seru" balas (namakamu) tanpa melirik Felix

"(Namakamu) denger Abang gak? Di taro dulu iPad nya, nanti di mainin lagi" ucap Felix membuat (namakamu) meletakkan iPad nya dan menatap Felix dengan bibir mengerucut

"Terus (namakamu) ngapain bang?" Tanya (namakamu) lucu

"Selingkuh aja yuk sama gue!" Pekik Samuel dan mendapat lemparan pulpen dari Iqbaal

"Mau mati Lo sama gue?!" Ucap Iqbaal sinis sedangkan Samuel mengelus kepalanya

(Namakamu) tertawa melihat kelakuan Samuel dan juga suami nya yang sangat posesif sedangkan Felix hanya bisa mengelus dada

"Kamu ke secret room aja yang, jangan disini bahaya" ucap Iqbaal, secret room yang Iqbaal maksud itu adalah ruangan yang pintu nya menyatu dengan dinding, jadi hanya Iqbaal dan (namakamu) yang tau

*Pokoknya gitu dah, ngertiin aja ya;)

"Gayaan banget pake secret room" ucap Felix

"Biarin, gue kaya jadi bebas" ucap Iqbaal sombong

"Gue santet Lo ya!" Ucap Samuel kesal dan Iqbaal hanya tertawa renyah

"Yang, sana makan" ucap Iqbaal

"Makan terus" ucap (namakamu) malas

"Hayo mulai deh, sama kamu makan" ucap Iqbaal

(Namakamu) menghela napas kasar dan ia mulai berdiri dari duduk nya,

"(namakamu)! Mau di temenin gak?" Ucap Samuel dan kembali mendapat lemparan kertas oleh Iqbaal

(Namakamu) kembali tertawa dan setelah itu ia masuk kedalam secret room

"Plis ya kalian! Diem bisa gak? Pusing pala pangeran!" Ucap Felix

"Pangeran halu sia mah!"

*


Iqbaal menunggu (namakamu) yang sedang tertidur pulas, Iqbaal memainkan iPad yang berisikan game-game yang sering (namakamu) mainkan

Iqbaal tau kalau (namakamu) akan bangun nanti setelah maghrib jadi Iqbaal memesan makanan untuk berbuka di sini

Tiba-tiba (namakamu) terbangun sambil menutup mulut nya dan langsung berlari menuju kamar mandi, Iqbaal yang melihat itu langsung khawatir dan melempar iPad nya ke sembarang arah setelah itu menyusul (namakamu)

(Namakamu) memuntahkan cairannya ke wastafel, Iqbaal yang baru datang langsung memijat tengkuk (namakamu) agar istri tercinta nya bisa memuntahkan semua cairan menjijikan itu

"Masih mual yang?" Tanya Iqbaal dengan nada khawatir nya, (namakamu) memegang kedua sisi wastafel dengan wajah lemas nya

(Namakamu) membuka kran air dan setelah itu membasuh wajah serta mulut nya, Iqbaal yang melihat itu langsung memberhentikan gerakan (namakamu) dan mulai membasuh wajah serta mulut (namakamu)

[10] Bang IqbaalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang