Bang Iqbaal #16

28K 1.9K 93
                                    

Malam ini malam Minggu, Felix dan teman-teman nya dan juga Bastian akan berkumpul untuk menonton bola bersama di rumahnya, jam sudah menunjukkan pukul 10 malam di ruang tamu sudah banyak makanan berserakan

(Namakamu) memeluk Iqbaal dari depan dan Iqbaal yang fokus dengan tontonan di hadapannya

(Namakamu) memeluk Iqbaal dari depan dan Iqbaal yang fokus dengan tontonan di hadapannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*Posisinya kek gitu;v

"Tidur sana" ucap Iqbaal sambil mengelus rambut halus (namakamu)

"Ntar aja gak ngantuk" jawab (namakamu)

"Dasar kepala batu" desis Iqbaal sambil terus mengelus rambut (namakamu)

"Pinjem hp dong bang" ucap (namakamu)

"Mau ngapain?" Tanya Iqbaal

"Pinjem doang, boleh gak?" Tanya (namakamu)

Iqbaal mengambil ponselnya yang ada diatas meja lalu memberikannya pada (namakamu), setelah menerima ponsel Iqbaal (namakamu) kembali pada posisinya yang memeluk Iqbaal

"Bang ini si unknown kenapa nge-chat Lo terus sih? Dia gak punya kerjaan atau gimana?" Tanya (namakamu) saat melihat pesan dari 'unknown' yang sangat banyak di ponsel Iqbaal

"Gak usah dibaca biarin aja" ucap Iqbaal

"Bang, ngantuk" gumam (namakamu)

"Tidur sana ke kamar" suruh Iqbaal

"(Namakamu) kode itu minta berduaan di kamar" ledek Bastian

"Bas! Anjing Lo!" Pekik (namakamu)

"(Namakamu)!" Pekik Felix dan Iqbaal bersamaan dan membuat (namakamu) mengerucutkan bibirnya

"Gak boleh ngomong kasar! Biasain napa ngomong halus" ucap Iqbaal

"Abang denger ngomong gitu lagi, gue bilangin bang Gaga ya!" Ancam Felix dan (namakamu) semakin mengerucutkan bibirnya

"Salah terus" gumam (namakamu)

"Jadi tidur gak?" Tanya Iqbaal

(Namakamu) mengangguk, "ngantuk"

"Lix gue temenin (namakamu) ya di kamar" ucap Iqbaal

"Iya awas Lo macem-macem" ucap Felix

"Baal tahan ya, belom halal" ucap Samuel

"Pake pengaman Baal kalo mau maen" lanjut Kiki

"Paansi Lo berdua! Ayo (nam)" ucap Iqbaal ia membantu (namakamu) berdiri dan mereka berjalan ke kamar (namakamu)

Sesampainya di kamar (namakamu), gadis itu menidurkan dirinya di kasur kesayangannya sedangkan Iqbaal ia berdiri sambil menatap pacarnya

"Gue tinggal ya? Pengen nonton bola" ucap Iqbaal

"Ah elah! Gue takut sendirian!" Rengek (namakamu)

"Tapi gue mau nonton bola" ucap Iqbaal

"CK! Yaudah sana! Gue sendiri aja!" Ucap (namakamu) kesal ia menarik selimut sampai menutupi seluruh tubuhnya

[10] Bang IqbaalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang