[10] Bang Iqbaal

Bang Iqbaal #70

Hari ini mereka pergi menuju Bandung, di mobil Iqbaal ada Gaga, Hana, Iqbaal dan juga (namakamu) sedangkan di mobil Felix ada Kiki dan juga Samuel

(Namakamu) duduk di kursi tengah bersama Hana sedangkan Gaga menyetir dan Iqbaal duduk di kursi sebelah Gaga

(Namakamu) memainkan ponsel Iqbaal, ia sedang menonton YouTube dengan menggunakan headset yang menutupi telinganya

Iqbaal melirik ke arah (namakamu) yang masih fokus dengan ponselnya dan Iqbaal mencoba memanggil istrinya

"(Namakamu)," panggil Iqbaal namun (namakamu) tidak menyahut karena telinganya yang tersumbat headset

Iqbaal masih menatap (namakamu) dengan tatapan gemas nya sedangkan Hana yang melihat mereka hanya tertawa

Hana menyenggol lengan (namakamu) dan akhirnya (namakamu) melepaskan headset nya dan menatap Hana

"Kenapa, kak?" Tanya (namakamu)

"Dipanggil suami kamu" ucap Hana sambil menunjuk Iqbaal

(Namakamu) mengalihkan pandangannya pada Iqbaal dan memasang wajah lucu nya, "kenapa?"

"Aku boleh pinjem sebentar hp nya? Mau ngabarin orang kantor" ucap Iqbaal dan dengan cepat (namakamu) mencopot kabel headset nya dan memberikan ponselnya pada Iqbaal

Iqbaal tertawa kecil, "gak usah di copot gapapa kok. Aku pinjem sebentar ya?"

(Namakamu) hanya mengangguk sambil memainkan kabel headset nya tak lama Iqbaal kembali menghadap nya dan memberikan ponsel nya

"Udah?" Tanya (namakamu)

Iqbaal mengangguk, "nih main lagi"

(Namakamu) mengambil ponsel Iqbaal dan kembali memainkannya

Iqbaal menatap gemas istrinya yang terlihat seperti anak kecil itu

*

Sampai di Bandung semua langsung masuk kamar dan tidur, Oma dan Opa sedang mengecek kesehatannya di rumah sakit bersama Fiona, Fiona memang sekarang tinggal di rumah Oma dan Opa karena ia ingin merawat kedua kakek dan neneknya

(Namakamu) dan Hana sudah selesai masak dengan bantuan asisten rumah tangga, sekarang (namakamu) berada di dalam kamar untuk membangunkan Iqbaal yang sedang tidur

(Namakamu) berdiri di samping ranjang sambil mengelus pipi Iqbaal, "bang bangun yuk, makan dulu" ucap (namakamu) namun Iqbaal belum mau membuka matanya

(Namakamu) terkekeh lucu melihat wajah Iqbaal yang sangat kelelahan

(Namakamu) menyentuh hidung Iqbaal membuat Iqbaal terbangun dari tidurnya