[✓] [ SHALIH SQUAD Jr ] Our Lives

125. Girls Talk

Serial SHALIH SQUAD Jr. – 125. Girls Talk

Penulis : Uniessy

Dipublikasikan : 2018, 19 Juli

-::-

"Makasih ya, Mbak Uthi sama Mbak Nafisa!"

Kalimat Nada dan Nida terdengar begitu rambut-rambut mereka selesai dikepang oleh Uthi dan Nafisa yang hari Ahad ini main ke rumah Hafiza.

Uthi dan Nafisa ke sini juga tidak hanya berdua. Khansa dan Humaira tentu saja turut serta.

"Sama-sama. Nanti bukanya pelan-pelan ya," kata Uthi, senyumnya terlihat.

"Lepas before you two go to sleep tonight," saran Nafisa. "Kalau ngga, rambut kalian nanti keriting."

"Ngga apa-apa, sengaja," kata Nada.

"Yeah, okay," Nafisa mengacungkan jempol. Ngga punya ide kenapa si kembar ini malah suka rambutnya keriting.

"Udah, sana, jangan ganggu!" kata Hafiza pada kedua adiknya.

"Siap, bosku!" kata Nida dengan tak kalah ceria.

Kedua kembar itu langsung melesat melewati pintu kamar Hafiza. Dan akhirnya Hafiza bisa bernapas lega. Agak sebel dia kalau adik-adiknya ikutan gabung pas dia lagi bareng temen-temennya ini.

"Punya adek cewek tuh asik ya," kata Uthi yang memang adiknya cowok semua.

"Heeeuh, belum aja ketiban resenya mereka," kata Hafiza.

"Iya, iya, bener," ucap Humaira yang bernasib punya adik cewek semua, ngga ada cowok sama sekali.

"Nadja asik kok as a younger sister," Nafisa mengikat ulang rambutnya. "Ya meski sometimes dia rese juga. Hehe."

"Khadijah asik juga kok," Khansa menyebut satu adik perempuannya yang seumuran dengan Nadja.

"Iya, iya, kalian kan punya adik palingan dua, tiga..." Hafiza menyeruput jus mangga yang masih tersisa di gelas plastiknya.

"Aku punya tiga," kata Humaira.

"I know that," kata Hafiza.

Sementara Nafisa dan Uthi kelihatannya terlibat percakapan yang seru.

"That's great!" komentar Nafisa setelah melihat sesuatu di layar ponsel Uthi.

"What?" tanya Khansa. "What is great?"

Uthi membekap mulutnya sendiri, menahan kikik yang hendak meluncur. Tapi toh akhirnya dia terkikik juga.

"Nope," Uthi berusaha menyembunyikan rasa senangnya.

"Apa sih?" Humaira melongok. "Akunnya Mas Gatta?"

"Yes," ucap Nafisa. "He broke up with his girlfriend!"

"WHAT?" Hafiza yang paling dulu bereaksi. "Pacarnya yang waktu itu ke kafe kan ya?"

Uthi mengangguk cepat. Semringahnya masih jelas terlihat.

"Aku pikir mereka udah mau nikah loh," kata Khansa. Membuat senyum di wajah Uthi susut seketika.

"Uthi seneng banget dong?" tanya Humaira.

Uthi nyengir lagi. "Ah, ngga. Biasa aja..."

"Uthi lucu ih," kata Khansa. "Beneran naksir Mas Gatta?"

"Kamu aja naksir Mas Tedjo, aku ngga masalah," Uthi sengit detik itu juga.

Khansa, Humaira, Hafiza, dan Nafisa saling pandang.